EDITORIAL: Chelsea Kuat, Dengan Costa Mereka Sempurna
Editor Bolanet | 22 April 2014 11:20
Bola.net - Oleh: Gia Yuda Pradana
besutan Jose Mourinho adalah tim yang kuat. Lolos ke semifinal Liga Champions 2013/14 dengan menyingkirkan raksasa Prancis PSG merupakan salah satu buktinya. Namun, kekuatan The Blues belumlah sempurna. Masih ada satu kekurangan signifikan di skuat mereka, yaitu tidak adanya predator mematikan di lini depan.
Diego Costa bisa menjadi solusi paling tepat.
Kenapa Costa? Sederhana saja, karena striker Atletico Madrid serta timnas kelahiran Brasil 1988 itu memang hebat, seorang match-winner sejati, dan Chelsea bakal sangat membutuhkan tenaganya untuk merajai Inggris maupun Eropa musim depan.
Ya, Chelsea memang belakangan gencar dikaitkan dengan operasi transfer Costa dari Atletico di bursa yang akan datang. Hal itu tidaklah mengejutkan. Pasalnya, meski punya kiper tangguh, lini belakang solid dan sederet gelandang handal, semua orang tahu betapa barisan penyerang yang dimiliki Chelsea saat ini tidaklah terlalu istimewa.
Simak komparasi mereka dengan seorang Costa untuk musim 2013/14 berdasarkan statistik Squawka berikut.
Penampilan dan gol liga
Fernando Torres (30 tahun) - 25 laga, 4 gol - rasio 0,16 gol/laga
Samuel Eto'o (33 tahun) - 21 laga, 9 gol - rasio 0,43 gol/laga
Demba Ba (28 tahun) - 17 laga, 4 gol - rasio 0,24 gol/laga
Diego Costa (25 tahun) - 32 laga, 27 gol - rasio 0,84 gol/laga.
Penampilan dan gol di Liga Champions
Fernando Torres - 7 laga, 3 gol - rasio 0,43 gol/laga
Samuel Eto'o - 8 laga, 3 gol - rasio 0,37 gol/laga
Demba Ba - 4 laga, 3 gol - rasio 0,75 gol/laga
Diego Costa - 6 laga, 7 gol - rasio 1,17 gol/laga.
Dari dua statistik itu, bisa dilihat bahwa Costa tak hanya lebih muda dan bertenaga, tapi dia juga lebih tajam dibandingkan ketiga striker The Blues. Selain itu, dia punya satu kelebihan lain, yakni kosistensi. Lesakan 55 gol dalam 90 penampilan di semua ajang selama dua musim terakhir sejauh ini adalah buktinya.
Bukannya bermaksud meremehkan kualitas Fernando Torres, Samuel Eto'o maupun Demba Ba. Namun, harus diakui bahwa masa-masa keemasan mereka sudah lewat. Torres tak lagi buas seperti ketika masih berseragam Liverpool. Eto'o juga sudah berkepala tiga. Ba? Dia bukan pilihan utama. Romelu Lukaku (20 tahun) yang dipinjamkan ke Everton memang mulai menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan 13 gol liga dan 6 assist dalam 28 penampilan, tapi bukan dia yang paling dibutuhkan oleh Chelsea.
Kelasnya masih di bawah Costa.
Musim ini, Chelsea beruntung masih punya Eden Hazard. Top scorer Chelsea di Premier League 2013/14 dengan 14 gol itu berkontribusi besar dalam perjuangan mereka bersaing di papan atas. Hanya saja, cederanya sang bintang Belgia pun berdampak cukup signifikan. Chelsea seolah kekurangan bahan bakar.
Rekor sempurna laga-laga kandang mereka di Premier League bersama Mourinho sudah dirusak oleh Sunderland dengan skor 1-2 pada 19 Maret kemarin. Kekalahan itu juga membuat The Blues tertinggal lima angka dari Liverpool dengan kompetisi hanya menyisakan tiga laga.
Seperti Liverpool, Chelsea sebenarnya juga memiliki kekuatan merata di tiap lini. Namun, ada satu perbedaan yang sangat besar. The Reds punya Luis Suarez dan Daniel Sturridge, yang saat ini menempati peringkat satu dan dua daftar top scorer liga dengan koleksi 30 serta 20 gol.
Andai dibekali striker top seperti Costa, Chelsea pasti lebih mudah meraih kemenangan dan mungkin sekarang merekalah yang berada di puncak. Kekurangan ini wajib dieliminasi kalau sang penguasa Stamford Bridge ingin menuliskan kisah berbeda yang lebih indah musim depan.
Lawatan ke markas Atletico guna melakoni duel semifinal Liga Champions leg pertama nanti kabarnya bakal dijadikan kesempatan oleh Chelsea untuk coba merampungkan negosiasi transfer Costa dengan sang pemimpin klasemen sementara La Liga. Harapannya, deal tercapai sebelum musim berakhir atau paling tidak sebelum perhelatan Piala Dunia 2014.
Jika sepakat, transfer Costa ke Stamford Bridge diperkirakan akan memakan biaya sekitar €42,5 juta. Harga yang wajar untuk pemain sepertinya.
Salah satu karakteristik Costa adalah 'counter attack threat'. Di tangan Mourinho, Chelsea adalah ahlinya membunuh lawan dengan counter. Jadi, Costa bakal cocok dengan skema yang ada. Finishing-nya pun tak perlu diragukan.
Di Atletico sekarang saja dia sudah merajalela. Lalu, bagaimana Costa di Chelsea dengan dukungan sederet kreator handal semacam Oscar atau Hazard? Singkatnya, bukan cuma Costa sendiri yang bakal bisa meningkatkan kemampuan, tapi The Blues juga dapat mendongkrak daya dobrak mereka.
Setelah Piala Dunia, dengan asumsi dia bakal memperkuat La Furia Roja di Brasil, besar kemungkinan harganya melonjak tajam. Jika Chelsea serius ingin memboyong Costa dari Vicente Calderon, maka mereka harus bisa segera mengamankannya.
Kalau transfer ini terwujud, Chelsea pasti bisa menjadi tim dengan level yang benar-benar berbeda musim depan.
Sekarang, Chelsea sudah kuat namun masih ada sedikit kekurangan. Dengan Costa, mereka akan sempurna. [initial]
Klik Juga:
- Final-final Liga Champions di Milenium Anyar
- Meneror Pertahanan Lawan Ala Gareth Bale
- EDITORIAL: Bernardeschi, Pemuda Yang 'Sisihkan' Totti
- Komparasi Mesin Gol Semifinalis UCL 2013/14
- Barisan Wasit Piala Dunia 2014
- Penembak Jitu 5 Liga Top Eropa 2013/14
- 5 Pilar Pertahanan Terkuat Serie A 2013/14
- Jersey Jawara Serie A Milenium Kedua
- Nomor 10 Superior Dalam Sejarah Calcio
- Duo Attaccante Maut Serie A Satu Dekade
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Besiktas Siap Selamatkan Karir Eto'o
Liga Eropa Lain 21 April 2014, 23:59 -
Borini Persembahkan Kemenangan Buat Sunderland, Bukan Liverpool
Liga Inggris 21 April 2014, 23:29 -
Oscar Ternyata Sudah Bicarakan PSG
Liga Champions 21 April 2014, 21:58 -
Preview: Atletico Madrid vs Chelsea, Duel Jawara Europa
Liga Champions 21 April 2014, 21:44 -
Mario Suarez Kembali Harapkan Dukungan Fans di Semifinal
Liga Champions 21 April 2014, 20:56
LATEST UPDATE
-
Pemain Juventus Sempat Prediksi Thiago Motta Dipecat Usai Dihajar Fiorentina
Liga Italia 23 Maret 2025, 02:32 -
Barcelona Hadapi Krisis Bek Tengah Jelang Laga vs Osasuna
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 02:15 -
Prediksi Formasi Juventus di Bawah Mancini: Vlahovic Makin Kesulitan?
Liga Italia 23 Maret 2025, 02:02 -
Julian Alvarez Geram dengan Kontroversi Penalti di Liga Champions
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 01:32 -
Jaap Stam Yakin Jeremie Frimpong Cocok untuk Manchester United
Liga Inggris 23 Maret 2025, 01:02 -
Franck Ribery Ungkap Hampir Kehilangan Kaki Setelah Pensiun
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025, 00:32 -
Arsenal Tak Punya Alasan Gagal Juara Jika Datangkan Pemain Ini
Liga Inggris 23 Maret 2025, 00:01 -
Patrick Kluivert Tak Punya Pilihan, Timnas Indonesia Harus Kalahkan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:16 -
Media Belanda Ikut Analisis Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39