Ditebus Murah, 9 Alumni Serie A Ini Sukses di Premier League
Aga Deta | 3 Agustus 2018 15:13
Bola.net - Bola.net - Premier League dan Serie A selalu dianggap sebagai dua kompetisi terbaik dalam dunia sepakbola.
Perpindahan pemain di antara kedua kompetisi tersebut ternyata juga cukup sering terjadi terlebih ada yang sampai memecahkan rekor transfer. Transfer Paul Pogba senilai £89 juta dari Juventus ke Manchester United pada tahun 2016 masih segar dalam ingatan dan yang terbaru adalah Alisson dari AS Roma ke Liverpool dengan biaya £67 juta..
Beberapa klub Inggris ada yang berhasil melakukan transfer jitu dengan mendapatkan pemain berharga miring di Italia. Meski didatangkan dengan biaya murah, mereka mampu meraih kesuksesan di Premier League.
Siapa saja mereka? Berikut ini daftarnya seperti dilansir FTB90.
Gianluca Vialli
Di bawah manajer Ruud Gullit, Vialli kesulitan bermain secara reguler di starting XI meski mampu menunjukkan kemampuan mencetak golnya. Setelah Gullit hengkang pada tahun 1998, Vialli mengambil alih peran player-manager dan menjadi bos termuda yang pernah memenangkan kompetisi UEFA.
Dia kemudian pensiun sebagai pemain aktif dan menjadi manajer sepenuhnya di Chelsea. Dia memenangkan Piala FA pada musim pertamanya.
Marcel Desailly
Desailly bermain untuk Chelsea selama enam musim meski ia pergi sebelum mereka melakukan perubahan besar-besaran di bawah Roman Abramovich.
Desailly hanya memenangkan satu FA Cup di Chelsea namun ia turut menjadi mentor bagi John Terry muda dan akan diingat oleh para penggemar Chelsea sebagai salah satu pemain yang hebat.
Roberto Di Matteo
Gelandang Italia itu kemudian mendapatkan status sebagai legenda di klub dan membantu The Blues memenangkan enam gelar termasuk FA Cup, Piala Winners dan Piala Super UEFA.
Di Matteo juga membawa Chelsea meraih kesuksesan yang lebih besar setelah memenangkan gelar Liga Champions pertama mereka pada tahun 2012 sebagai pelatih.
Edwin van der Sar
Van der Sar bermain di London barat selama empat tahun. Ia berhasil mencuri perhatian Sir Alex Ferguson dan merekrutnya ke Manchester United pada tahun 2005.
Sisanya adalah sejarah karena Van der Sar menjadi salah satu kiper terbaik yang pernah bermain di Premier League dengan memenangkan 10 trofi bersama Setan Merah.
Philippe Coutinho
Coutinho terbukti menjadi salah satu pembelian terbaik dalam beberapa tahun terakhir setelah mencetak 54 gol dalam lima tahun untuk Liverpool dan memainkan peran besar dalam memulihkan status mereka sebagai salah satu tim terbaik di Eropa.
Meski membentuk kombinasi yang hebat dengan Roberto Firmino, Mohamed Salah dan Sadio Mane, Coutinho tidak bisa menahan godaan untuk bermain di Barcelona. Liverpool mendapat keuntungan besar dari penjualan Coutinho yang mencapai £ 142 juta.
Dan meski kehilangan sang gelandang, Liverpool berhasil mencapai final Liga Champions.
Patrick Vieira
Vieira memimpin lini tengah salah satu tim terbaik dalam sejarah Premier League setelah memenangkan tiga gelar liga, tiga FA Cup, dan tiga Community Shields. Dia juga menjadi bagian dari Invincibles yang menyelesaikan musim tanpa terkalahkan.
Vieira meninggalkan Arsenal pada tahun 2005 untuk bergabung dengan Juventus. Kepergia Vieira merupakan kehilangan besar buat tim asuhan Wenger karena gagal memenangkan trofi selama dua dekade.
Dennis Bergkamp
Teknik, visi, dan kemampuan finishingnya yang luar biasa selama 11 musim bersama The Gunners adalah awal dari masa kesuksesan klub. Ia mampu mencetak 120 gol di semua ajang kompetisi untuk Arsenal
Untuk menghargai jasa-jasanya, Arsenal membuatkan patung Bergkamp di luar Emirates Stadium.
Gianfranco Zola
Zola kemudian menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah menghiasi Stamford Bridge. Ia berhasil mengantarkan Chelsea meraih enam gelar dalam tujuh musim termasuk Piala Winners dan dua FA Cup.
Pada tahun 2003, Zola terpilih sebagai pemain terbaik dalam sejarah Chelsea oleh para fans dan mendapat gelar kebangsawanan atau 'Orde of the British Empire' (OBE) pada tahun 2004.
Thierry Henry
Musim pertama Henry di Inggris tidak berjalan sesuai rencana karena sang striker kesulitan beradaptasi dengan permainan Premier League. Dia akhir mampu menyesuaikan diri seiring berjalannya waktu dan pada akhir musim debutnya berhasil mencetak 26 gol di semua ajang kompetisi.
Striker Prancis itu akan diingat sebagai pencetak gol terbanyak Arsenal sepanjang masa setelah mengemas 228 gol dari 377 penampilan di semua ajang kompetisi dan mendapatkan Sepatu Emas empat kali.[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dybala untuk Higuain: Semoga Beruntung Bro
Liga Italia 2 Agustus 2018, 21:53 -
Benatian Ucapkan Salam Perpisahan untuk Higuain
Liga Italia 2 Agustus 2018, 21:19 -
Tiba di Milan, Caldara: Saya Senang!
Liga Italia 2 Agustus 2018, 18:46 -
Allegri: Bonucci Kembali, Dia Pemain Penting!
Liga Italia 2 Agustus 2018, 17:32 -
Bos Juventus Sesali Kepergian Caldara
Liga Italia 2 Agustus 2018, 14:27
LATEST UPDATE
-
Indonesia vs Bahrain: Duel Sengit Perebutan Tiket Piala Dunia 2026
Tim Nasional 24 Maret 2025, 02:07
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39