9 Pemain Ini Berharap Bisa ke Piala Dunia Setelah Pindah Klub di Januari

Lassana Diarra (Prancis)

Lassana Diarra (Prancis)

Lassana Diarra memiliki 34 caps internasional untuk Prancis. Tapi hanya enam diantaranya yang terjadi dalam delapan tahun terakhir, tapi dia bisa memaksakan dirinya kembali ke skuat Les Bleus setelah pindah di Januari menuju ke pimpinan klasemen Ligue 1 PSG.

Setelah sebelumnya bermain untuk Chelsea, Arsenal dan Real Madrid, karir sang gelandang terjun bebas setelah bergabung dengan Anzhi Makhachkala pada tahun 2012. Dia sepertinya bisa mengembalikan karirnya saat pergi ke Marseille pada tahun 2015, namun berakhir di Al Jazira yang berbasis di Abu Dhabi.

Pada usia 32 tahun, dia bisa menawarkan pengalaman ke dalam skuat Prancis yang sebagian besar berisikan pemain muda.

Daniel Sturridge (Inggris)

Daniel Sturridge (Inggris)

Dicoret dari skuad Inggris terakhir untuk memberi tempat dua pemain muda Tammy Abraham dan Dominic Solanke, Daniel Sturridge berharap dengan mendapat menit bermain yang lebih rutin akan cukup untuk mendapatkan tempat di Rusia pada musim panas mendatang.

Pemain berusia 28 tahun itu hanya menjadi starter lima kali di Premier League untuk Liverpool musim ini sebelum bergabung dengan West Brom dengan status pinjaman karena persaingan yang ketat di lini depan The Reds.

Sturridge diharapkan bisa bersinar jika kondisinya tetap fit. Jika dia mulai mencetak gol untuk The Baggies, golnya tidak mungkin akan diabaikan manajer Inggris.

Rafinha (Brasil)

Rafinha (Brasil)

Rafinha, putra pemenang Piala Dunia 1994 Mazinho dan adik dari pemain internasional Spanyol Thiago, pernah bermain untuk Brasil di level internasional sebelumnya, tapi hanya dua kali dan tidak pernah lagi dipanggil sejak 2015.

Gelandang berusia 24 tahun ini siap untuk memulai yang sesuatu yang baru dalam karirnya, meskipun dengan meninggalkan Barcelona untuk Inter Milan selama bursa transfer Januari.

Rafinha tidak bermain untuk Barca di musim ini setelah pulih dari masalah lutut yang memaksanya mengakhiri musim 2016/17 lebih cepat. Namun, dengan Inter sedang berjuang untuk tempat di Liga Champions di Serie A, hal tersebut bisa membuatnya kembali memperkuat Selecao.

Aymeric Laporte (Prancis/Spanyol)

Aymeric Laporte (Prancis/Spanyol)

Masa depan internasional Aymeric Laporte masih belum sepenuhnya ditentukan. Dia lahir di Prancis selatan, namun sudah tinggal di Spanyol selama bertahun-tahun saat bermain untuk Athletic Bilbao sehingga membuatnya punya kewarganegaraan Spanyol dan bisa membela salah satu dari dua negara tersebut.

Bek baru Manchester City ini belum pernah bermain di kancah internasional di tingkat senior dan setidaknya pernah membela Prancis di level junior.

Dengan sekarang bermain di level yang lebih tinggi dan persaingan yang lebih besar di Manchester, Laporte sepertinya akan pergi ke Piala Dunia bersama Prancis.

Eliaquim Mangala (Prancis)

Eliaquim Mangala (Prancis)

Laporte bakal menghadapi persaingan untuk masuk ke skuat Piala Dunia Prancis dari Eliaquim Mangala, rekan setimnya di Manchester City yang kurang dari 24 jam sebelumnya pindah dengan status pinjaman ke Everton.

Bahkan pada usia 26 tahun, Mangala masih memiliki potensi untuk menjadi bek terbaik di dunia, namun pemain kelahiran Paris ini cenderung mengalami waktu yang sulit setelah bergabung dengan City.

Penampilan yang konsisten di Everton bisa memuluskan langkah Mangala untuk terbang ke Rusia, terutama mengingat persaingan di lini belakang akan sangat sengit karena ada Raphael Varane dan Samuel Umtiti.

Diego Costa (Spanyol)

Diego Costa (Spanyol)

Karena waktu kepindahannya dari Chelsea di luar bursa transfer yaitu pada bulan September, Diego Costa tidak bisa didaftarkan Atletico Madrid sampai 1 Januari.

Pemain naturalisasi Spanyol itu hampir tidak menikmati karir internasional yang sukses sampai sejauh ini, tapi dia berada dalam kondisi yang bagus sejak kembali ke lapangan dan mencetak tiga gol dalam lima pertandingan pertamanya setelah kembali bersama Atletico.

Jika dia terus melakukannya, pasti Costa akan pergi ke Rusia, yang sebelumnya tidak masuk skuat Spanyol di Euro 2016.

Olivier Giroud (Prancis)

Olivier Giroud (Prancis)

Meski mencetak delapan gol internasional dalam 10 penampilan untuk Prancis pada 2017, Olivier Giroud belum mendapat jaminan untuk dibawa ke Piala Dunia, terutama karena Les Blues punya banyak penyerang yang hebat.

Giroud hanya menjadi starter dalam satu pertandingan di Premier League untuk Arsenal musim ini dan diharapkan dengan pindah ke Chelsea bisa membuatnya masuk skuat Prancis.

Jika dia bermain reguler, Prancis pasti tidak akan meninggalkannya. Tapi jika dia terus tak bermain, pelatih tim nasional Didier Deschamps bisa dengan mudah mencari penggantinya.

Lucas Moura (Brasil)

Lucas Moura (Brasil)

Banyak hal yang diharapkan Lucas Moura saat ia bergabung dengan PSG dari Sao Paulo seharga 45 juta euro pada Januari 2013. Pemain sayap Brasil itu memainkan lebih dari 220 pertandingan di Prancis, memenangkan banyak piala domestik, namun karir internasionalnya tidak pernah menanjak.

Dia membuat debut internasional seniornya pada tahun 2011 saat masih remaja dan sudah bermain lebih dari 30 kali untuk negaranya dalam waktu tiga tahun.

Tidak pernah menjadi bintang utama di PSG, Tottenham sekarang bisa dibilang merupakan jalan keluar yang terbaik bagi Lucas untuk bersinar dan berkembang. Mungkin masih ada harapan untuk ke Piala Dunia buat Lucas.

Theo Walcott (Inggris)

Theo Walcott (Inggris)

Setelah 12 tahun berada di Arsenal, Theo Walcott menandai dua pertandingan pertamanya sebagai pemain Everton dengan dua gol dan assist, menunjukkan bahwa sang pemain belum habis.

Karir pemain sayap tersebut dengan The Gunners terhenti, dan karena itu peluang untuk bermain di Inggris sepertinya sudah tertutup setelah gagal menambahkan 47 caps sejak 2016.

Sekarang, pemain yang menjadi berita utama nasional saat ia terpilih untuk Piala Dunia 2006, tampaknya sudah punya kehidupan baru. Dia punya manajer klub yang terkenal karena bisa mengeluarkan kemampuan terbaik dari pemain dan bisa menambahkan kecepatan yang memang dibutuhkan Inggris saat ini.