6 Pemain yang Pernah Tolak Manchester United, Termasuk Eks Kapten Barcelona

N'Golo Kante

N'Golo Kante telah membuktikan dirinya sebagai salah satu gelandang bertahan terbaik dunia saat ini. Tidak mengherankan jika Manchester United begitu kepincut untuk mendatangkannya pada 2016 lalu.

Jose Mourinho manajer Setan Merah saat itu pun berusaha meyakinkan Kante untuk datang ke Old Trafford. Namun sang pemain menolaknya.

"Sungguh menakjubkan Mourinho menelepon saya, meskipun saya telah diperingatkan sebelumnya bagaimana dia akan menarik saya. Saya mendengarkan argumennya tentang mengapa saya harus pindah ke United," kata Kante.

"Tapi saat itu saya ragu antara bertahan di Leicester atau pergi ke Chelsea. Diskusi saya dengan mereka sudah berjalan dengan baik. Tapi ketika saya berbicara, saya memiliki perasaan yang baik dengan Conte."

Eden Hazard

Selama empat tahun di Lille, Eden Hazard menunjukkan performa yang gemilang. Dia kemudian pindah ke Chelsea pada tahun 2012.

Sebelum pindah ke Stamford Bridge, Hazard sebenarnya mendapat tawaran dari beberapa klub top Eropa. Salah satunya adalah Manchester United.

"Ketika mereka memenangkan Liga Champions, saya berkata pada diri sendiri, 'Mengapa tidak Chelsea?' Ada kesulitan antara Chelsea dan United. Akan tetapi, Chelsea memiliki rencana terbaik. Ini klub yang luar biasa," kata Hazard.

Alan Shearer

Alan Shearer merupakan salah satu striker yang cukup tajam di Premier League. Dia jua menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Premier League dengan 260 gol.

Menariknya, Shearer pernah menolak pindah ke Manchester United asuhan Sir Alex Ferguson. Dia bahkan menolak Setan Merah pada dua kesempatan berbeda.

"Saya benar-benar telah melakukan kesepakatan sejauh menyangkut kontrak Alan Shearer; kita akan mencapai penyelesaian," kata mantan ketua Manchester United Martin Edwards kepada NBC Sports.

"Shearer pernah ke rumah Alex Ferguson, berbicara dengannya dan meyakinkannya bahwa dia ingin datang. Masalahnya, saya pikir, adalah dengan ketua Blackburn, Jack Walker, yang bukan penggemar berat Manchester United; (kami) rival lokal, kedua klub Lancashire.

"Dia tidak ingin Alan Shearer datang ke Manchester United. Shearer cukup dekat dengan Walker, yang seperti figur ayah baginya, dan saya tidak berpikir Alan ingin membuatnya kecewa dengan datang ke United."

Toni Kroos

Toni Kross bermain untuk Bayern Munchen saat itu. Sejumlah klub top dunia tertarik merekrutnya, termasuk Manchester United.

Namun pada akhirnya kepindahannya ke Old Trafford gagal. Kroos pun sempat angkat suara terkait ketertarikan MU tersebut.

"Saya tahu sebelumnya bahwa Manchester menginginkan saya. Moyes menggarisbawahi hal itu secara mutlak," kata Kroos kepada GQ Magazine.

"Saya bukan seseorang yang khawatir tentang kemungkinan. Ya, itu hampir. Saya hampir pergi ke Manchester United. Tapi itu tidak terjadi."

Sergio Ramos

Sergio tengah mendekati akhir kontraknya dengan Real Madrid pada 2015. Ramos pun dilaporkan sedang mencari klub baru pada musim panas tersebut.

Manchester United sangat tertarik untuk mendatangkan Ramos. Namun, hal tersebut tidak berhasil.

"Itu merupakan masa lalu. Memang benar ada peluang untuk bergabung dengan Manchester United. Kami menyelesaikan semuanya pada saat itu dan saya sangat senang bahwa saya telah menandatangani kontrak saya untuk bersama Real Madrid," kata Ramos dalam konferensi pers setelah penandatanganan kontraknya.

"Saya ingin berterima kasih kepada Manchester United atas tawaran itu, karena saya menganggap mereka klub nyata."

Xavi

Ketika masih aktif bermain, Xavi Hernandez dikenal sebagai salah satu pemain penting Barcelona. Dia tidak pernah memakai jersey klub lain hingga menjelang momen gantung sepatu.

Selama memperkuat Barcelona, Xavi pernah mendapat tawaran untuk bergabung dengan Manchester United. Namun, eks kapten Barcelona tersebut tidak ingin meninggalkan Camp Nou.

"Manchester United pernah melakukan pendekatan kepada saya lewat saudara Sir Alex Ferguson, tapi jawaban saya sangat cepat," kenangnya kepada The Times.

"Saya sedang fokus pada Barca, prioritas saya hanyalah Barca, saya adalah penggemarnya dan itulah mengapa mustahil buat saya untuk pergi."

Sumber: Berbagai Sumber