5 Fakta Menarik Bologna: Kolaborasi Thiago Motta dan Marco Di Vaio Bikin Rossoblu jadi Kuda Hitam Serie A
Aga Deta | 29 Desember 2023 18:14
Bola.net - Bologna berhasil membuat kejutan pada gelaran Serie A musim 2023/2024. Mereka menjadi salah satu tim kuda hitam di Serie A.
Hingga pekan ke-17, Bologna mampu duduk di urutan ke-4 klasemen dengan koleksi 31 poin. Mereka meraih 8 kali kemenangan, 7 kali hasil imbang, serta baru menelan 2 kekalahan.
Bologna juga menjadi salah satu tim yang paling sulit dibobol di Serie A. Mereka baru kebobolan sebanyak 12 kali dan hanya kalah dari Inter Milan (7) serta Juventus (11).
Sepanjang paruh pertama musim ini, Bologna juga kerap menyulitkan tim-tim besar Serie A. Mereka menahan imbang Juventus, Napoli hingga Inter Milan.
Selain itu, Bologna juga sukses memaksa dua tim asal ibukota yakni AS Roma dan Lazio bertekuk lutut. AC Milan menjadi salah satu tim yang berhasil menaklukan Bologna.
Performa gemilang Bologna juga terlihat di ajang Coppa Italia. Skuad asuhan Thiago Motta itu mampu menyingkirkan juara bertahan Inter Milan.
Ada beberapa fakta unik dari tim dengan julukan I Rossoblu tersebut. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
1. Sejarah Singkat dan Julukan
Bologna punya sejarah panjang di sepak bola Italia. Mereka didirikan pada 1909 oleh sekelompok siswa perguruan tinggi setempat.
Bologna punya julukan I Rossoblu karena seragam mereka yang berwarna biru-merah. Mereka berkandang di Stadio Renato Dall'Ara yang berkapasitas 36,000 penonton.
Dalam sejarahnya, Bologna beberapa kali terdegradasi ke Serie B hingga Serie C. Mereka terakhir kali promosi ke Serie A pada tahun 2015 lalu.
2. 7 Kali Scudetto
Bologna saat ini memang tidak dikenal sebagai tim penantang gelar Serie A. Meski begitu, I Rossoblu pernah tujuh kali menjadi pemenang Scudetto.
Bologna berhasil meraih gelar Serie A pertamanya pada musim 1924/1925. Setelah itu, mereka menjadi juara pada edisi 1928/1929, 1935/1936, 1936/1937, 1938/1939, 1940/1941 dan 1963/1964.
Selain Serie A, Bologna juga punya dua trofi Coppa Italia. Mereka pernah menjadi juara Piala Winners pada tahun 1998.
3. Dilatih Thiago Motta
Kesuksesan yang diraih Bologna pada musim ini tidak terlepas kecerdikan sang arsitek Thiago Motta. Menggunakan formasi 4-2-3-1, Motta berhasil membuat I Rossoblu menjadi tim yang disegani.
Bologna berhasil menyulitkan sejumlah tim besar Serie A. I Rossoblu juga sukses mencetak 21 gol dan hanya kemasukan 12 gol dari 17 pertandingan di Serie A.
Di bawah arahan Motta, sejumlah pemain muda Bologna turut menunjukkan sinarnya. Salah satunya adalah Joshua Zirkzee yang kini menarik perhatian sejumlah tim besar Eropa.
4. Marco Di Vaio Bekerja Dibalik Layar
Semasa bermain, Marco Di Vaio berhasil menjadi legenda Bologna. Dia bermain untuk I Rossoblu selama empat tahun dan mencetak lebih dari 60 gol di sana.
Setelah pensiun di Montreal Impact, Di Vaio kembali ke Bologna. Dia bekerja sebagai direktur olahraga klub.
Selama bekerja sebagai direkrut olahraga, Di Vaio sudah menunjukkan kinerja yang cukup bagus. Salah satu rekrutan terbaiknya adalah Joshua Zirkzee yang saat ini menjadi bintang Bologna.
5. Ada Mantan Rekan Egy Maulana Vikri (Kacper Urbanski)
Kacper Urbanski merupakan gelandang asal Polandia yang bermain di Bologna. Dia pernah menjadi rekan setim pemain timnas Indonesia Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk.
Urbanski memulai kariernya dari akademi Lechia Gdansk. Pemain yang kini berusia 19 tahun itu promosi ke tim utama pada tahun 2019 dan membuat lima penampilan.
Pada Februari 2021, Urbanski dipinjamkan ke Bologna. I Rossoblu sudah merekrutnya secara permanen dan sang pemain telah mencatatkan 12 penampilan untuk I Rossoblu.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juventus yang Berteman Baik dengan Kemenangan Tipis
Liga Italia 28 Desember 2023, 14:31 -
5 Pemain yang Bisa Diboyong Antonio Conte ke AC Milan
Editorial 28 Desember 2023, 09:59 -
Umumkan Kontrak Baru Gleison Bremer, Juventus Ngetroll Rafael Leao dan Victor Osimhen
Liga Italia 28 Desember 2023, 05:45 -
Selain Conte, Ada Nama De Zerbi Dalam Daftar Kandidat Pengganti Pioli di Milan
Liga Italia 28 Desember 2023, 00:58
LATEST UPDATE
-
Patrick Kluivert Tak Punya Pilihan, Timnas Indonesia Harus Kalahkan Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:16 -
Media Belanda Ikut Analisis Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 22 Maret 2025, 23:02 -
Hadapi Bahrain, Rizky Ridho Disebut Cocok Kembali Berduet dengan Jay Idzes
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:55 -
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Bahrain: Saatnya Garuda Bangkit!
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:34 -
Belajar dari Kekalahan, Ini Solusi Pertahanan Timnas Indonesia vs Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:19 -
3 Pemain Bahrain yang Bisa Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:06 -
Pujian Setinggi Langit Bos Inggris untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 21:16 -
Cedera Tidak Parah, Alisson Becker Siap Perkuat Liverpool Setelah Jeda
Liga Inggris 22 Maret 2025, 21:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39