10 Pemain Top yang Jadi Flop Saat Berkarir Sebagai Manajer
Editor Bolanet | 15 Oktober 2014 16:01
Bola.net - Salah satu hal paling menggembirakan bagi seorang suporter sepak bola adalah melihat sosok pemain legenda yang sudah pensiun kembali ke lapangan hijau dengan status sebagai pelatih atau manajer. Namun sering kali para manajer yang dulunya merupakan pemain hebat justru gagal total saat menekuni pekerjaan sebagai manajer.
Lantas siapa sajakah mantan pemain top yang menjadi flop saat menjabat sebagai manajer sebuah tim? (pf/jrc)
Alan Shearer
Pada akhirnya Newcastle harus terdegradasi usai kalah dengan skor 1-0 di partai pamungkas kontra Aston Villa. Dari delapan laga tersisa tersebut, Shearer hanya mampu meraih 5 poin saja. Kegagalan Shearer sekaligus menandai penurunan kasta Newcastle setelah 16 tahun terakhir selalu berlaga di kasta tertinggi.
Gianfranco Zola
Sempat menjalani debut yang baik usai mengambil alih posisi Alan Curbishley sebagai manajer West Ham pada tahun 2008, Zola justru langsung dipecat di akhir musim depan. Alasannya, The Hammers hanya bisa dibawanya finish 5 poin di atas jurang degradasi pada musim 2009/10.
Edgar Davids
Paolo Di Canio
Di Canio mengawali karirnya sebagai manajer pada bulan Mei 2011 saat diminta menukangi Swindown Town yang bermain di League Two. Awal karirnya sebagai pelatih memang cukup menjanjikan dengan berhasil membawa Swindown Town promosi ke League One. Setelah mengundurkan diri sebagai manajer Swindown Town pada januari 2013 akibat masalah financial klub, tepatnya 31 Maret 2013 Di Canio didapuk menggantikan Martin O'Neill sebagai manajer Sunderland.
Awal karirnya bersama Sunderland berjalan cukup baik dengan sukses menjaga klub yang bermarkas di Stadium of Light itu bertahan di Premier League. Di musim 2013/14, Di Canio membeli 14 bemain baru. Bukannya meraih hasil positif, Di Canio hanya mampu membawa pasukannya meraih 1 poin dari 5 laga awal. Hasilnya ia dipecat setelah hanya menjalani total 13 laga bersama Sunderland.
Graeme Souness
Di Liverpool Souness berhasil membawa klub menjuarai FA Cup pada tahun 1992. Namun secara keseluruhan, tiga tahun masa kepemimpinannya sangat mengecewakan. Hal yang sama masih mengikuti Souness ketika dirinya menjadi manajer Galatasaray, Southampton, Torino dan Benfica.
Ia sempat memulai kembali karir manajerialnya dengan apik bersama Blackburn Rovers di tahun 2000. Selain berhasil membawa Blackburn promosi ke Premier League di musim dbutnya, Souness juga berhasil menjuarai Piala Liga di tahun 2002.
Karir manajerial Souness kembali anjlok saat menukangi Newcastle di tahun 2004. Saat ini dirinya sudah tidak melatih lagi dan lebih banyak berkontribusi sebagai komentator.
Marco Van Basten
Karir manajerial Van Basten dimulai bersama tim junior Ajax sebelum didapuk menjadi pelatih kepala Timnas Belanda di tahun 2004. Memimpin Die Oranje di Piala Dunia 2006, Belanda hanya mampu melaju hingga babak 16 besar. Tak jauh berbeda dengan kiprahnya di Euro 2008. Setelah menjalani babak kualifikasi dengan sangat meyakinkan, Van Basten hanya bisa membantu Belanda melaju hingga babak perempat final.
Yang terbaru, Van Basten memutuskan mundur dari jabatannya sebagai manajer AZ Alkmaar setelah jatuh sakit akibat terlalu stres memikirkan pekerjaannya.
Tony Adams
Selepas pensiun sebagai pemain, Adams mencoba peruntungannya sebagai manajer dengan menukangi Wycombe Wanderers. Tepat di musim perdananya tersebut, Wycombe Wanderers justru terdegradasi ke League Two. Pada Oktober 2008 Adams diangkat menjadi manajer Portsmouth menyusul hengkangnya Harry Redknapp. Di sana Adams hanya bertahan sebanyak 16 pertandingan dan hanya mampu meraih 10 poin saja. Keterpurukan karirnya sebagai manajer kembali berlanjut saat dirinya menukangi klub asal Azerbaijan, Gabala FC yang mana ia hanya bertahan selama semusim.
Paul Gascoigne
Roy Keane
Di luar keberhasilan menjuarai Divisi Championship bersama Sunderland di musim 2006/07 karir manajerial Keane tidak terlalu mentereng. Kabarnya para pemainnya di Sunderland tidak menyukai gaya kepelatihan Keane yang sangat kasar. Bahkan disebutkan jika para pemain Sunderland sangat bersyukur saat Keane menyatakan mundur dari klub pada tahun 2008.
Pada April 2009 Keane diangkat menjadi manajer Ipswich Town. Awal musim Keane bersama klub barunya berjalan cukup buruk. Ipswich menjalani 14 laga perdana tanpa meraih satu kemenangan pun. Pada Januari tahun 2011 Keane dipecat oleh jajaran direksi klub. Saat ini ia tercatat sebagai asisten dari Paul Lambert di Aston Villa.
Diego Maradona
Namun karir manajerial Maradona yang paling terkenal adalah saat menukangi Timnas Argentina Pada babak klualifikasi menuju Piala Dunia 2010, Argentina harus tertatih-tatih dan lolos dengan susah payah. Puncaknya adalah kekalahan 4-0 atas Jerman di babak perempat final. Sesampainya di tanah kelahiran Argentina, bukannya mendapat sambutan, Maradona justru mendapati dirinya dipecat.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tanpa Mou, Wenger, dan Guardiola, Inilah 5 Manajer Tersukses di Dunia
Editorial 25 September 2014, 11:10 -
Para Manajer Terkenal Dulu dan Sekarang (Part 2)
Editorial 25 Juli 2014, 16:17 -
Para Manajer Terkenal Dulu dan Sekarang (Part 1)
Editorial 22 Juli 2014, 10:18 -
5 Manager Dengan Nilai Transfer Termahal Sepanjang Sejarah
Editorial 4 Juli 2013, 18:46 -
Persiku Kudus Miliki Manajer Baru
Bola Indonesia 10 Mei 2012, 19:00
LATEST UPDATE
-
Cristiano Ronaldo Tanggapi Selebrasi 'Siu' Rasmus Hojlund: Bukan Masalah
Piala Eropa 23 Maret 2025, 07:30 -
Barcelona Fokus Rekrut Striker Baru, Luis Diaz Jadi Target Utama
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 07:15 -
Chelsea Siapkan Lima Wonderkid untuk Masa Depan Klub
Liga Inggris 23 Maret 2025, 07:02 -
Masa Depan Luka Modric: Impian Pensiun di Real Madrid
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 07:00 -
Alexander Isak vs Julian Alvarez: Siapa yang Cocok untuk Liverpool?
Liga Inggris 23 Maret 2025, 06:45 -
Perkiraan Susunan Pemain Juventus Andai Jadi Dilatih Roberto Mancini
Liga Italia 23 Maret 2025, 06:30 -
Marcus Rashford Harus Kembali ke Manchester United
Liga Inggris 23 Maret 2025, 06:02 -
Phil Foden di Bawah Tekanan: Kesulitan di Klub, Main Buruk di Timnas Inggris
Piala Dunia 23 Maret 2025, 06:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39