10 Pelaku Sabotase Laga Sepakbola Paling Gila dan Aneh

Dua Ekor Anjing

Dalam laga persahabatan antara Galatasaray kontra VfR Aalen Januari 2014 lalu, dua ekor anjing berjenis labrador tiba-tiba masuk ke lapangan dan berebut kain. Laga pun harus terhenti sejenak karena peristiwa ini.

Kucing di Anfield

Laga yang mempertemukan Liverpool kontra Tottenham pada Februari 2012 lalu diwarnai kejadian unik kala seekor kucing tiba-tiba masuk ke arena pertandingan. Sadar menjadi perhatian seisi stadion, kucing ini pun malah memilih diam di tempat dalam waktu yang cukup lama, pastinya dengan memasang ekspresi lucu nan menggemaskan.

Uniknya, usai peristiwa ini seseorang membuatkan kucing ini sebuah akun Twitter dan kini memiliki followers mencapai 57.000.

Si Gesit Marten Cemara

Jika hewan seperti anjing atau kucing sudah umum menjadi penyerbu lapangan hijau, maka kejadian di Swiss ini bisa dibilang di luar kebiasaan.

Laga Liga Super Swiss yang mempertemukan FC Thun kontra FC Zurich terpaksa beberapa kali dihentikan lantaran seekor marten cemara masuk dan berlari-lari di arena pertandingan.

Hewan yang termasuk dalam keluarga musang ini akhirnya bisa ditangkap oleh bek Zurich, Loris Benito meskipun yangan sang pemain harus kena gigit hewan tersebut.

Burung Hantu

Pada Februari 2011 silam, laga dua klub Kolombia, Atletico Junior dan Deportivo Pereira terpaksa dihentikan sejenak karena seekor burng hantu mendarat di lapangan hijau.

Parahnya, bek Pereira, Luis Moreno malah menendang burng malang tersebut. Hal ini tentu saja langsung menuai kecaman dari seisi stadion. Beberapa hari kemudian burung itu pun mati.

Ayam

Pertemuan antara Blackburn Rovers kontra Wigan Athletic pada Mei 2012 lalu diwarnai kejadian unik kala seekor ayam masuk ke dalam lapangan. Selang beberapa lama, ayam itu pun berhasil ditangkap oleh kiper Wigan, Ali Al Habsi.

Rupanya ayam dengan bendera Blackburn tersebut sengaja dilepaskan oleh seorang suporter sebagai bentuk protes terhadap pemilik The Rovers asal India yang dikenal memiliki usaha pemroses daging ayam.

Laki-laki Bugil

Laga antara Havant & Waterloo kontra Dorchester pada Maret 2011 silam sempat terhenti setelah seorang laki-laki yang tidak mengenakan pakaian masuk ke lapangan.

Bermaksud menghentikan pria tersebut, player-manager Dorchester, Ashley Vickers menekelnya dan sang pria itu berhasil ditangkap. Sayang tindakan Vickers ini dianggap pengadil sebagai pelanggaran dan ia pun langsung diganjar kartu merah.

Kiper Malang

Laga Piala Belanda yang mempertemukan Ajax Amsterdam kontra AZ Alkmaar pada 2011 lalu menjadi momen kelam bagi kiper Esteban Alvarado.

Kesialan Alvarado diawali ketika ia bermaksud menghentikan seorang penyerbu lapangan. Pria itu pun berhasil dilumpuhkan oleh Alvarado yang kemudian menendangnya beberapa kali.

Karena tindakan ini, Alvarado pun langsung menerima kartu merah, meskipun beberapa hari kemudian hukuman tersebut dicabut.

Pencetak Gol Lewat Tendangan Bebas

Laga terakhir musim 2011/12 di Liga Montenegro mempertemukan tim yang sudah dipastikan menjadi juara, FK Buducnost kontra Lovcen.

Saat laga memasuki menit-menit akhir, seorang suporter yang tidak sabar merayakan gelar juara pun masuk ke lapangan. Beberapa saat kemudian, ia mencetak gol dari bola mati.

Sesaat setelah 'gol' tersebut, wasit pun mengakhiri laga dan para penonton langsung berhamburan ke tengah lapangan.

Bocah Trofi

Seorang anak kecil memang sangat lepas ketika merayakan kegembiraan. Hal ini pula yang terjadi pada seorang bocah di Irlandia.

Saat tim kesayangannya, St Patrick Athletic mencetak gol kedua kontra Sligo, bocah ini pun masuk ke lapangan dan ikut melakukan selebrasi dengan sang pencetak gol, Anthony Flood. Uniknya, Flood pun langsung mengangkat bocah tersebut layaknya ia mengangkat trofi.

Jimmy Jump

Jaume Marquet i Cot, atau yang lebih akrab dengan panggilan Jimmy Jump telah lama dikenal sebagai penyerbu acara-acara penting di dunia.

Aksinya di partai final Piala Dunia 2010 silam merupakan salah satu yang terhebat. Sayang aksi nekatnya untuk menaruh sebuah topi di trofi Piala Dunia tak berhasil setelah digagalkan pihak keamanan.