10 Pahlawan City di Derby Manchester

Andy Hinchcliffe

Hinchcliffe adalah pemain yang melengkapi mimpi buruk Manchester United dan Alex Ferguson dalam pertandingan di Maine Road pada September 1989. Manchester City berhasil mengalahkan rival sekotanya dengan skor telak 5-1.

Setelah City memimpin 4-1, tandukan Hinchcliffe membuat Ferguson meninggalkan lapangan dengan cemoohan fans yang memintanya untuk pergi dari klub. Setelah pertandingan saya langsung pulang ke rumah, naik ke kasur dan menaruh bantal di atas kepala. Apalagi yang bisa Anda minta sebagai penggemar City?

Denis Law

Fans Manchester City tentunya merasa sangat gembira ketika ada ikon Manchester United yang bergabung dengan mereka dan mencetak gol dalam pertandingan derby yang membuat sang rival terdegradasi di Old Trafford pada tahun 1974. Itu terjadi dalam pertandingan kandang terakhir United dan gol back heel Law membuat City menang 1-0. Meski sang striker tidak merayakan gol tersebut tapi ada perasaan sedih melihat mantan rekan setimnya harus turun kasta.

Mario Balotelli

Karir Balotelli menukik tajam setelah meninggalkan Manchester City. Meskipun begitu, ia pernah memberikan mimpi buruk kepada Manchester United setelah mencetak dua gol untuk meraih kemenangan bersejarah 6-1 di Old Trafford pada Oktober 2011. Salah satu momen yang terkenal pada partai ini adalah selebrasi ikonik Balotelli yang mengenakan kaos 'Why Always Me'.

Joe Hayes

Dari 152 gol yang dicetak Joe Hayes dalam 363 pertandingan untuk Manchester City, 10 di antaranya dilesakkan ke gawang Manchester United. Torehan itu sekaligus menyamai rekor Francis Lee sebagai raja gol di derby Manchester dan dalam pertandingan melawan United di Old Trafford pada tahun 1955, Hayes mencetak dua gol saat menang 5-0. Pertandingan ini cukup berkesan lantaran lawan yang dihadapi City dikenal sebagai skuat 'Busby Babes' yang memenangkan dua gelar liga secara beruntun pada pertengahan tahun 1950-an.

David Oldfield

Dalam kemenangan 5-1 di Maine Road, Oldfield membuat Gary Pallister terlihat bodoh dengan mencetak dua gol. Padahal Pallister baru saja didatangkan Manchester United dengan memecahkan rekor bek termahal di Inggris.

Francis Lee

Top skor Manchester City lainnya di deby dengan 10 gol adalah Lee. Ia bergabung dengan klub pada 1967 dan memenangkan liga pada musim pertamanya di klub dan mencetak gol penting melawan Manchester United di Old Trafford pada Maret 1968. Lee termasuk pemain yang sangat suka mencetak gol ke gawang United.

Shaun Goater

Goater menjadi bintang dalam derby Manchester terakhir yang diselenggarakan di Maine Road. Striker asal Bermuda itu mencetak dua gol dalam pertandingan tersebut untuk mengantarkan Manchester City menang 3-1 pada musim 2002/03. Gol pertama City itu mungkin tidak akan dilupakan Gary Neville lantaran terjadi setelah Goater mencuri bola dari kaki sang kapten.

Yaya Toure

Gol yang dilesakkan Yaya Toure tidak hanya mengantarkan Manchester City ke final Piala FAyang menjadi penampilan pertama selama 30 tahun, tapi juga menghentikan mimpi Manchester United untuk meraih treble lainnya, meskipun pada akhirnya mereka kalah dari Barcelona di final Liga Champions. City pun memenangkan Piala FA pada musim tersebut.

Collin Bell

Bell merupakan pemain yang menentukan saat memenangkan derby dengan skor 3-1 di Old Trafford pada bulan Maret 1968 sehingga memperbesar peluang Manchester City merebut gelar First Division dari tangan juara bertahan Manchester United. George Best mencetak gol pertama tapi berhasil disamakan oleh Bell. Saat akan mencetak gol ketiga, Bell dijatuhkan Francis Burns dan Francis Lee yang dibeli di awal musim sukses mengeksekusi penalti.

Vincent Kompany

Pada awal bulan April 2012, peluang juara Manchester City sepertinya berakhir setelah tertinggal delapan poin dari pemimpin klasemen Manchester United dan hanya tinggal menyisakan enam pertandingan lagi. Namun, saat kedua tim ini bertemu pada tanggal 30 April 2012, jarak kedua tim sudah berkurang menjadi tiga poin.

Pada laga tersebut The Citizens berhasil menyamai perolehan poin Setan Merah setelah tandukan Vincent Kompany menjadi satu-satunya gol yang tercipta di Etihad Stadium pada hari itu. Kemenangan The Citizens di derby kali ini terbukti vital, karena pada akhir musim mereka sukses menjadi juara Premier League dengan cara yang dramatis dan cuma unggul selisih jumlah gol saja. Ini merupakan gelar juara liga pertama mereka sejak tahun 1968.