Tiga Gelar Liga Champions Madrid Punya Makna Khusus Bagi Zidane

Yaumil Azis | 6 September 2018 11:02
Tiga Gelar Liga Champions Madrid Punya Makna Khusus Bagi Zidane
Zinedine Zidane. (c) AFP

- Zinedine Zidane hanya membutuhkan waktu dua setengah tahun untuk mengantar Real Madrid meraih gelar Liga Champions tiga kali. Torehan tersebut rupanya memiliki makna khusus bagi pelatih asal Prancis itu.

Sosok legendaris ditunjuk sebagai pelatih Los Merengues bersamaan dengan pengumuman pemecatan Rafael Benitez, tepatnya di bulan Januari 2016 silam. Pada bulan Mei, ia sukses mempersembahkan gelar Liga Champions yang pertama.

Advertisement

Di tahun 2017, ia kembali menjuarai ajang bergengsi tersebut setelah mengalahkan bekas klubnya, Juventus, dengan skor 4-1. Satu musim setelahnya, Madrid kembali keluar sebagai juara usai mengalahkan Liverpool di final.

Scroll ke bawah untuk membaca komentar Zinedine Zidane.

1 dari 3 halaman

Punya Makna Khusus

Ketiga torehan itu rupanya tidak hanya menjadi sekedar koleksi prestasi semata untuk Zidane. Pria berumur 46 tahun tersebut mengatakan bahwa ketiganya memiliki makna khusus untuk dirinya sendiri.

Semua dari ketiga gelar itu sangatlah fantastis, ujar Zidane kepada situs resmi UEFA.

Mereka semua terasa spesial dengan alasan yang berbeda-beda, sambung sosok yang kerap dipanggil dengan sebutan 'Zizou' itu.

2 dari 3 halaman

Penjelasan Zidane

Lebih lanjut, Zidane menjelaskan makna di balik ketiga gelar yang ia raih tersebut. Trofi pertama menjadi penanda musim pertamanya dalam dunia kepelatihan sepak bola.

Yang kedua menjadi simbol serta intensitas - di mana kami berhadapan dengan Juventus dan sukses membalikkan dengan performa babak kedua yang luar biasa, lanjutnya.

Sedangkan yang ketiga menjadi penutup tiga musim saya sebagai pelatih Real Madrid, tutupnya.

Seperti yang diketahui, Zidane kini sudah tidak lagi menjabat sebagai pelatih Real Madrid setelah dirinya memutuskan untuk mundur pada bulan Mei lalu. Posisinya saat ini sedang diisi oleh eks nahkoda timnas Spanyol, Julen Lopetegui.

3 dari 3 halaman

Saksikan Juga Video Ini

Salah satu atlet Pencak Silat Indonesia peraih emas, Hanifan, mendapatkan sambutan yang meriah di kota Bandung. Bagaimana kisahnya? Simak pada tautan video di bawah ini ya.

(foti/yom)