Tak Pernah Raih Trofi Liga Champions, Buffon Ambil Sisi Positifnya

Dimas Ardi Prasetya | 29 September 2019 21:09
Tak Pernah Raih Trofi Liga Champions, Buffon Ambil Sisi Positifnya
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon (c) Juventus FC

Bola.net - Gianluigi Buffon mengaku berterima kasih pada kehidupan karena tak mengizinkannya meraih trofi Liga Champions karena hal itulah yang membuatnya terus aktif bermain sepak bola hingga saat ini.

Buffon adalah seorang kiper yang sarat gelar. Ia sukses di level klub bersama Juventus.

Advertisement

Ia juga pernah meraih ttofi juara bersama Parma dan PSG. Bahkan di level internasional, ia pernah jadi juara dunia bersama Timnas Italia pada tahun 2006.

Akan tetapi ada satu gelar yang luput dari genggamannya sampai saat ini. Gelar tersebut adalah gelar Liga Champions.

1 dari 2 halaman

Sisi Positif

Buffon tentu merasa sangat penasaran dengan trofi tersebut. Namun ia kini mengaku tidak menyesali kegagalan tersebut.

Kiper berusia 41 tahun itu justru melihat ada sisi positif yang didapatnya karena rasa penasaran itu. Sisi positif itu adalah ia bisa terus bermain untuk jangka waktu yang lama.

"Bagi saya itu adalah stimulus besar dan saya harus berterima kasih kepada kehidupan karena tidak membiarkan saya menang [Liga Champions]. Jika tidak saya akan bertanya pada diri sendiri mengapa saya masih bermain," serunya seperti dilansir Goal International.

“Sangat menyenangkan untuk tetap berlari dan mencoba lagi, tetapi tidak ada kesepakatan untuk bermain setidaknya satu pertandingan di Eropa di musim ini, kami berada di Juventus dan bukan di klub amatir. Saya bermain ketika saya dipanggil oleh pelatih," tegas Buffon.

2 dari 2 halaman

Nyaris Juara

Juventus terakhir kali jadi juara Liga Champions pada tahun 1996 silam. Mereka kemudian berusaha meraihnya lagi saat ditangani oleh Antonio Conte.

Namun Conte gagal meraih hasil memuaskan di level Eropa. Juventus kemudian bisa meraih prestasi lebih baik saat ditangani oleh Massimiliano Allegri.

Di bawah asuhan eks pelatih AC Milan itu, Juve masuk ke final Liga Champions tahun 2015. Sayangnya saat itu mereka dikalahkan oleh Barcelona.

Pada tahun 2017, Juve dibawanya masuk ke final lagi. Akan tetapi Bianconeri tetap kalah lagi, kali ini dari Real Madrid.

(Goal International)