Suporter Rasis, Madrid Dihukum UEFA

- Real Madrid harus menutup dua sektor tribun penonton di Santiago Bernabeu akibat suporternya kedapatan melakukan aksi rasisme bulan April lalu.

Insiden tak terpuji itu terjadi di laga leg pertama semifinal Liga Champions saat El Real menjamu Bayern Munich. Sanksi penutupan tribun penonton itu nantinya hanya akan berlaku untuk satu laga saja, yakni saat Madrid melakoni pertandingan di level Eropa.

Badan Kontrol dan Disiplin UEFA telah memberikan sanksi pada Real Madrid terkait insiden di laga leg pertama Liga Champions lawan Bayern Munich di ibukota Spanyol tersebut pada 23 April. Setelah sanksi akibat perilaku rasis oleh suporter Real Madrid dalam laga tersebut dijatuhkan (Artikel 14 Regulasi Disiplin UEFA), Badan Kontrol dan Disiplin UEFA memerintahkan penutupan sebagian stadion Santiago Bernabeu untuk satu laga. Lebih spesifik lagi, sektor 120 dan 122 dari stadion tersebut akan ditutup saat digelarnya laga kandang Madrid di ajang kompetisi UEFA.

Real Madrid juga diwajibkan untuk memasang banner dengan kata-kata 'No to Racism' (Tidak untuk Rasisme) di sektor-sektor tersebut. Demikian pernyataan resmi dari kubu UEFA.

Selain insiden rasisme tersebut, pihak UEFA saat ini juga tengah menyelidiki insiden yang terjadi saat Madrid bertarung di laga final kontra Atletico Madrid. Jika terbukti bersalah, Los Blancos akan menerima sanksi tambahan dari otoritas tertinggi sepakbola Eropa tersebut. [initial]

 (sw/dim)