Shevchenko Pandang Ronaldo Sebagai Kepingan Terakhir Juventus
Yaumil Azis | 25 Maret 2019 05:20
Bola.net - - Sudah lama Juventus tidak mendapatkan gelar Liga Champions. Tapi Andriy Shevchenko yakin masa buruk itu akan segera berakhir dalam waktu dekat, sehubungan dengan adanya sosok Cristiano Ronaldo di skuat besutan Massimiliano Allegri tersebut.
Terakhir kali Juventus merasakan gelar Liga Champions terjadi pada tahun 1996 lalu, di mana mereka sukses mengalahkan Ajax pada babak final melalui drama adu penalti. Setelah itu, sudah tiga kali upaya mereka kandas di final.
Pada musim ini, mereka kembali meniti harapan untuk meraih gelar paling bergengsi di tanah Eropa tersebut. Salah satu cara untuk mendapatkannya adalah dengan memboyong Cristiano Ronaldo dari Real Madrid pada musim panas kemarin.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Soal Ronaldo
Bisa dibilang, Cristiano Ronaldo adalah sosok yang cukup beruntung di ajang Liga Champions. Sudah lima kali ia mengangkat trofi tersebut pada penhujung satu musim, baik itu bersama Manchester United maupun Real Madrid.
Jelas, dengan adanya Ronaldo, peluang Juventus menjadi juara semakin terbuka lebar. Apalagi ia sukses membuktikan kualitasnya dengan mencetak hat-trick di laga leg kedua 16 besar. Shevchenko lalu menilai Bianconeri mampu meraihnya.
"Cristiano Ronaldo terlihat lebih muda dari seharusnya, sekarang anda tak bisa melihatnya seperti berumur 34 tahun di lapangan. Juve sudah kuat sebelum ada Ronaldo," tutur legenda AC Milan tersebut kepad Tuttosport.
"Mereka butuh pemain kelas dunia seperti dirinya untuk menuntaskan situasi yang nyaris mustahil. Sekarang mereka punya Cristiano, Bianconeri bisa trus melaju dan meraih kesuksesan di Liga Champions," lanjutnya.
Pujian untuk Allegri
Selain Ronaldo, Shevchenko juga melayangkan pujian kepada sang pelatih, Massimiliano Allegri. Kata pria asal Ukraina tersebut, Allegri hebat karena mampu berurusan dengan banyaknya pemain-pemain handal yang terkadang memiliki ego tinggi.
"Saya sangat mengapresiasi kemampuan Allegri memotivasi tim, sebab ia adalah pelatih yang sempurna untuk berurusan dengan banyak pemain juara," tambahnya.
"Saat anda punya banyak pemain hebat, anda juga harus memercayai mereka pada tingkatan tertentu, dan Max melakukannya," tandasnya.
Allegri sendiri sempat dibanjiri isu pemecatan, terlebih usai Juventus tumbang di leg pertama kontra Atletico Madrid di 16 besar. Namun setelah Bianconeri berhasil membalikkan situasi, isu pemecatan itu pun tenggelam seketika.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video wawancara eksklusif bersama legenda Juventus, Alessandro Del Piero dalam rangkaian acara UEFA Champions League Trophy Tour presented by Heineken.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dybala Undang Bocah Pahlawan Kasus Pembajakan Bis di Milan ke Juventus
Bolatainment 24 Maret 2019, 22:59 -
Pengaruh Ronaldo Sampai di Timnas Italia
Piala Eropa 24 Maret 2019, 15:00 -
Nikmatilah Selagi Bisa, Messi dan Ronaldo Tak Akan Bermain Selamanya
Liga Champions 24 Maret 2019, 12:30 -
Juventus Mundur, MU Terdepan Untuk Mendapatkan Nikola Milenkovic
Liga Inggris 24 Maret 2019, 04:40 -
Bukan Hanya Joao Felix, Juventus juga Inginkan Ruben Diaz
Liga Italia 24 Maret 2019, 04:06
LATEST UPDATE
-
Semangat Menggelora! Justin Hubner Tegaskan Tidak Takut Hadapi Bahrain
Tim Nasional 23 Maret 2025, 18:10
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39