Presiden Bayern Sebut ada Kecurangan Dalam Ballon d'Or

Editor Bolanet | 10 Desember 2013 04:45
Presiden Bayern Sebut ada Kecurangan Dalam Ballon d'Or
Ballon d'Or. (c) Bolanet
- Presiden Bayern Munich, Uli Hoeness mengeluarkan pernyataan yang cukup mengejutkan. Menurutnya, ada kecurangan dibalik pemilihan Ballon d'Or.

Hoeness memang mengakui bahwa ia tak bisa membuktikan apa yang ia katakan tersebut. Namun, lanjutnya, hal tersebut bisa dilihat di acara penganugerahan Ballon d'Or. Jika yang berhasil menggondol gelar tersebut adalah Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi, maka apa yang menjadi dugaannya benar-benar terjadi.

Saya merasakan ada kecurangan dalam pemungutan suara untuk Ballon d'Or. Hal itu ditunjukkan dari kebijakan FIFA untuk memperpanjang masa voting di bulan November, kata Hoeness.

Saya tidak mengerti tentang semua itu, namun akan menjadi sebuah aib bagi mereka jika tak memenangkan Franck Ribery menjadi peraih Ballon d'Or, imbuhnya.

Sementara itu, hingga saat ini ada tiga kandidat peraih gelar Ballon d'Or. Mereka adalah Ronaldo, Messi, dan juga Ribery. [initial]

  (bola/gag)