Patah Hati Maksimal Buat Atalanta: Harapan ke Semifinal Kandas karena 2 Gol di Injury Time
Yaumil Azis | 13 Agustus 2020 06:05
Bola.net - Harapan Atalanta untuk menyicipi atmosfer babak semifinal Liga Champions dikandaskan oleh raksasa Prancis, PSG. Dua gol dari juara Ligue 1 tersebut membuat La Dea harus menerima kenyataan pahit.
Atalanta berhadapan dengan PSG dalam laga perempat final yang digelar di Estadio da Luz, Portugal, pada Kamis (13/8/2020) dinihari tadi. Pada pertandingan tersebut, mereka sempat unggul berkat gol Mario Pasalic pada menit ke-26.
Aroma babak semi-final mulai tercium, sebab pertahanan Atalanta terlalu rapat untuk ditembus Les Parisiens. Bahkan kedudukan masih sama kala pertandingan memasuki masa injury time.
Di sinilah, harapan La Dea untuk melaju ke babak seminfinal pupus. Marquinhos dan Eric Maxim Choupo-Moting mencetak gol secara bergantian hanya dalam rentang waktu tiga menit dan membuat PSG berbalik unggul 2-1.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Gasperini Kecewa Berat
Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, cuma bisa tenggelam dalam perasaan kecewa karena kekalahan ini. Menurutnya, anak asuhnya sudah berada sangat dekat dengan semi-final Liga Champions yang belum pernah dicapai.
"Penyesalan terbesarnya adalah kami sudah sangat dekat dan berpikir bahwa kami mungkin bisa meraih pencapaian yang luar biasa," ungkap Gasperini kepada Sky Sport Italia usai pertandingan.
"Perasaan puas itu masih ada, bahwa kami menjalani musim Liga Champions yang hebat, secara terus-menerus berkembang melawan tim terbaik di Eropa. Saya hanya bisa berterima kasih kepada pemain atas apa yang mereka lakukan musim ini."
"Ini mengecewakan karena kami sudah begitu dekat [dengan semi-final]. Ada beberapa pemain terbaik dunia, Mbappe dan Neymar, yang pada titik tertentu menghidupkan mereka," lanjutnya.
Andai Kebobolan Lebih Cepat
Andai kebobolan lebih cepat, Gasperini mungkin tidak akan merasakan kekecewaan sedalam ini. Pada akhirnya, mantan pelatih Inter Milan tersebut hanya bisa memberikan aplaus kepada anak asuhnya.
"Kami bisa saja kebobolan lebih cepat, dengan cara yang bisa lebih baik, sebab kebobolan di menit-menit akhir jauh lebih menyakitkan."
"Kami melakukan semua hal yang bisa dilakukan, pada akhir pertandingan yang sangat menyulitkan dan jadwal padat nan melelahkan. Jadi, saya hanya bisa berterima kasih kepada para pemain," pungkasnya.
(Football Italia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Atalanta vs PSG, Gasperini Sedikit Ketar-ketir, Kenapa?
Liga Champions 12 Agustus 2020, 17:46 -
Jadwal dan Live Streaming Liga Champions: Atalanta Vs PSG
Liga Champions 12 Agustus 2020, 16:28 -
Atalanta Tak Perlu Gentar pada Neymar
Liga Champions 12 Agustus 2020, 12:43 -
Duel Akbar Kontra Atalanta, PSG Menaruh Harapan pada Neymar
Liga Champions 12 Agustus 2020, 12:17 -
Atalanta vs PSG, Adu Taktik dan Adu Mental
Liga Champions 12 Agustus 2020, 12:03
LATEST UPDATE
-
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57 -
Bintang Muda RB Leipzig Ini Masuk Daftar Belanja Manchester United
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:58 -
Syukurlah Fans MU! Cedera Ayden Heaven Tidak Parah dan Segera Latihan Lagi!
Liga Inggris 22 Maret 2025, 17:50
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39