Atletico dan Falsafah Sepakbola Simeone

Bola.net - - Atletico Madrid akan menjamu Bayer Leverkusen di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2016/17, Kamis (16/3). Atletico akan bermain dengan keinginan untuk menang meski sudah unggul agregat sementara 4-2 dari leg pertama. Itulah falsafah sepakbola yang diterapkan pelatih Diego Simeone kepada pasukannya.

Simeone selalu meminta para pemain Atletico tampil optimal di setiap laga demi menghargai seragam yang mereka kenakan. Pemain harus berada dalam kondisi siap tempur setiap saat. Mentalitas seperti itulah yang selalu ditekankannya.

Pada leg pertama di markas Leverkusen, Atletico menang lewat gol-gol Saul Niguez, Antoine Griezmann, Kevin Gameiro (penalti) dan Fernando Torres. Waktu itu, tuan rumah hanya bisa membalas dua gol melalui Karim Bellarabi dan bunuh diri Stefan Savic.

Kami ingin bermain bagus dan menampilkan gaya sepakbola kami. Saya selalu menginterpretasikan setiap laga seperti ini: Hormati seragam yang kalian kenakan, tak peduli apapun kompetisinya. Itulah yang akan kami lakukan di laga nanti, kata Simeone dalam konferensi pers pralaga seperti dilansir UEFA.com.

Atletico memang unggul 4-2 dan bisa dibilang satu kaki mereka sudah berada di perempat final. Namun, Simeone percaya bahwa, dengan kualitas dasar yang dimiliki Leverkusen, bahaya masih bisa mengancam setiap saat.

Kami akan menghadapi sebuah tim yang memiliki counter attack cepat dan serangan yang bagus. Mereka mampu menciptakan peluang-peluang dan laga nanti akan berat.

Comeback selalu bisa terjadi; bukan cuma karena apa yang baru saja kita saksikan di Barcelona. Kami ingin memainkan sepakbola kami dan mereka pasti akan memberikan perlawanan.

Bermain di Vicente Calderon, para suporter setia Atletico sanggup menciptakan atmosfer penuh tekanan bagi lawan. Itu juga yang diharapkan oleh Simeone.

Saya harap stadion penuh dengan para suporter dan suara lantang mereka. Itu akan membantu kami dan akan membuat kelolosan ke delapan besar jadi lebih manis - jka kami bisa sampai di sana, imbuh Simeone.