Akhirnya Main Bareng Joe Gomez Lagi, Begini Reaksi Virgil van Dijk

Richard Andreas | 4 Oktober 2019 12:00
Akhirnya Main Bareng Joe Gomez Lagi, Begini Reaksi Virgil van Dijk
Hwang Hee-Chan melewati Virgil van Dijk (c) AFP/Paul Ellis

Bola.net - Virgil van Dijk memuji performa Joe Gomez yang kembali kembali ke starting line-up kala Liverpool mengalahkan RB Salzburg 4-3 di Liga Champions tengah pekan ini. Laga itu penting bagi adaptasi Gomez.

Gomez ditunjuk untuk menggantikan Joel Matip yang tengah cedera. Sayangnya, laga tersebut bukan laga terbaiknya. Liverpool kesulitan mengatasi perlawanan Salzburg yang mampu menjebol gawang mereka tiga kali.

Advertisement

Permainan tersebut berjalan seimbang. Di luar dugaan, penyerang-penyerang Salzburg benar-benar bisa membuat pertahanan The Reds kocar-kacir. Padahal Liverpool dikenal sebagai salah satu tim dengan catatan defensif terbaik di Premier League.

Bagaimana pendapat Van Dijk tentang permianan Gomez? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Butuh Waktu

Bagi Van Dijk, pulihnya Gomez secara penuh adalah kabar baik untuk Liverpool. Tidak peduli siapa pun yang bermain, Jurgen Klopp memiliki empat bek tengah yang bisa dipercaya.

"Rasanya senang bisa bermain lagi di samping Joe [Gomez]," buka Van Dijk kepada The Athletic.

"Sudah cukup lama sejak terakhir kali kami bermain bersama, jadi memang segalanya butuh waktu. Kami beruntung punya empat bek tengah yang sanga bagus di sini."

"Dejan [Lovren] juga opsi yang bagus dan Joel [Matip] seharusnya sudah bisa kembali bermain setelah jeda internasional, mungkin sebelumnya," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Ceroboh

Lebih lanjut, Van Dijk juga bicara tentang tiga kebobolan Liverpool kala menjamu Salzburg. Dia tahu pertahanan The Reds tidak sebaik biasanya. Mereka ceroboh dan membiarkan lawan percaya diri.

"Saya kira kebobolan pertama kami membuat mereka lebih percaya. Kami bermain ceroboh sebagai tim dan mulai kehilangan bola dengan mudah," lanjut Van Dijk.

"Mereka merupakan tim yang sangat bagus. Menekan dengan baik, cepat di depan, dan mereka sudah membuktikan itu di babak kedua."

"Kebobolan ini seharusnya bisa dihindari," tandasnya.

Sumber: The Athletic