7 Pemain Top yang Pensiun di MLS, Bisa Dipertimbangkan Messi dan Ronaldo

Thierry Henry

Legenda Timnas Prancis dan Arsenal itu memutuskan untuk menerima tawaran dari New York Red Bulls pada Juli 2010, setelah durasi kerjanya bersama Barcelona berakhir. Thierry Henry menandatangani kontrak jangka panjang bersama New York Red Bulls.

Bersama klub berjulukan Metro tersebut, Henry mencetak 52 gol dari 135 pertandingan di seluruh ajang. Sayangnya, dia gagal membantu New York Red Bulls merengkuh satu pun trofi juara.

Ketika membela New York Red Bull, Henry juga sempat dipinjamkan selama dua bulan ke Arsenal pada 2012. Setelah empat setengah tahun membela Metro, Thierry Henry memutuskan pensiun pada 1 Desember 2014.

Frank Lampard

Mantan gelandang Timnas Inggris tersebut merupakan satu dari beberapa pemain yang dilepas Chelsea pada musim panas 2014. Keputusan tersebut membuat Lampard menyudahi 14 tahun kariernya bersama The Blues.

Dilepas Chelsea, Frank Lampard melanjutkan kariernya di MLS dengan membela New York City FC pada 24 Juli 2014. Namun pada Agustus 2014, Lampard justru dipinjamkan ke Manchester City, yang masih berafiliasi dengan New York City hingga akhir musim 2014/2015.

Kepindahan Frank Lampard ke Man City menjadi kontroversi. Pasalnya, pada musim tersebut, The Citizens dan Chelsea saling bersaing untuk merengkuh trofi juara Premier League.

Pada Juni 2015, Lampard sepenuhnya menjadi pemain New York City FC. Selama dua musim membela New York, Lampard mencetak 15 gol dari 31 laga, hingga akhirnya pensiun pada 2 Februari 2017.

Steven Gerrard

Setelah 17 musim membela Liverpool, Steven Gerrard memutuskan untuk melanjutkan kariernya di Amerika Serikat. Gerrard resmi menandatangani kontrak berdurasi 18 bulan bersama LA Galaxy pada 7 Januari 2015.

Membela LA Galaxy hingga 24 November 2016, Steven Gerrard mencetak lima gol dari 38 pertandingan di seluruh ajang. Dia pun akhirnya mengumumkan gantung sepatu di Negeri Paman Sam pada akhir 2016.

Ricardo Kaka

Pria yang kini berusia 38 tahun tersebut melanjutkan kariernya di MLS Amerika Serikat pada musim panas 2014 dengan bergabung ke Orlando City. Namun, Kaka langsung dipinjamkan ke Sao Paolo karena Orlando City belum resmi terbentuk dan berpartisipasi di MLS.

Kaka akhirnya resmi berseragam Orlando pada awal 2015. Membela Orlando City dari 2015 sampai 2017, mantan gelandang Timnas Brasil itu mengoleksi 25 gol dari 78 pertandingan di seluruh ajang.

Ricardo Kaka akhirnya gantung sepatu pada akhir 2017, tanpa sekalipun mempersembahkan trofi juara untuk Orlando City.

Andrea Pirlo

Setelah meraih tujuh trofi juara selama empat musim membela Juventus, Andrea Pirlo hengkang ke New York City FC pada 6 Juli 2015. Saat itu, Pirlo satu tim dengan Frank Lampard dan David Villa di New York City.

Memperkuat New York City FC selama 2,5 tahun, Andrea Pirlo hanya mencetak satu gol dari 62 penampilan. Dia pun akhirnya gantung sepatu di Negeri Paman Sam pada akhir musim 2017.

Bastian Schweinsteiger

Mantan gelandang Timnas Jerman itu tampil kurang meyakinkan selama dua musim memperkuat Manchester United. Bastian Schweinsteiger akhirnya dilepas MU ke klub MLS, Chicago Fire pada 21 Maret 2017.

Dia pun membela Chicago Fire selama tiga tahun, dari 2017 sampai 2019. Bersama Chicago, Schweinsteiger mengoleksi delapan gol dan 11 assist dari 92 penampilan. Bastian Schweinsteiger akhirnya pensiun pada Oktober 2019, tanpa mampu mempersembahkan satu pun titel juara.

Didier Drogba

Satu lagi pesepak bola top Eropa yang gantung sepatu di Amerika Serikat adalah Didier Drogba. Legenda Timnas Pantai Gading dan Chelsea itu pertama kali menjajal karier di MLS pada 2015.

Ketika itu, Drogba memperkuat Montreal Impact dari Juli 2015 sampai Oktober 2016. Bersama Montreal, Drogba menorehkan 23 gol dari 41 pertandingan di seluruh ajang.

Tak hanya menjajal MLS, Didier Drogba juga mencoba peruntungannya di kompetisi lain di Amerika Serikat, yakni United Soccer League. Drogba bergabung dengan Phoenix Rising dari 2017 sampai 2018.

Dia pun berhasil mendulang 17 gol dari 26 penampilan di seluruh ajang. Hingga akhirnya pada November 2018, Drogba mengumumkan untuk menyudahi kariernya sebagai pesepak bola.

Sumber: Berbagai sumber
Disadur dari: Bola.com/Penulis Rizki Hidayat
Published: 26 Maret 2021