5 Pelajaran Salzburg vs Chelsea: Recovery Jempolan The Blues, Lini Serang Agak Mengkhawatirkan

Dimas Ardi Prasetya | 26 Oktober 2022 08:17
5 Pelajaran Salzburg vs Chelsea: Recovery Jempolan The Blues, Lini Serang Agak Mengkhawatirkan
Selebrasi pemain Chelsea saat menjebol gawang Salzburg pada pekan ke-5 Grup E Liga Champions 2022.2023, Selasa (25/10/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Wakil Premier League Chelsea sukses memetik tiga angka saat bertamu ke markas Salzburg, Selasa (25/10/2022) malam WIB.

Chelsea bertamu ke markas Salzburg di matchday 5 Grup E Liga Champions 2022/2023 di Red Bull Arena. Pertandingan sempat berjalan menjemukan di awal-awal laga babak pertama.

Advertisement

Namun Chelsea bisa membuka keunggulan melalui tendangan Mateo Kovacic. Salzburg lantas bisa menyamakan skor melalui aksi Junior Adamu.

Akan tetapi Chelsea bisa kembali unggul. Kali ini berkat tembakan akurat Kai Havertz.

Salzburg tak bisa membalas gol tersebut. Mereka pun dikalahkan Chelsea 1-2. Dari laga tersebut, pelajaran apa yang bisa dipetik? Simak ulasannya berikut ini Bolaneters.

1 dari 6 halaman

Pujian untuk Kohn

Di pertandingan ini, Chelsea melepas 15 tembakan ke pertahanan Salzburg. 11 di antaranya tepat ke sasaran.

Beberapa di antaranya adalah peluang emas. Termasuk dua peluang yang didapat Pierre-Emerick Aubameyang usai mendapat umpan dari Kai Havertz dan Raheem Sterling.

Dua peluang itu semuanya digagalkan oleh Philipp Kohn. Kiper 24 tahun tersebut menggagalkan setidaknya enam peluang Chelsea lainnya.

Kohn jelas layak mendapatkan pujian atas aksinya. Jika bukan karena dirinya Chelsea bakal menang besar.

2 dari 6 halaman

Potter-Ball yang Menghibur

Potter-Ball yang Menghibur

Manajer Chelsea Graham Potter. (c) AP Photo

Di awal laga babak pertama, Chelsea sempat mengalami kesulitan. Kerjasama antar lini mereka agak berantakan.

Alhasil Salzburg pun bisa mengembangkan permainan mereka. Namun setelah mencetak gol pertamanya melalui Mateo Kovacic, permainan Chelsea makin membaik.

Skuat Chelsea mampu membangun serangan-serangan berbahaya. Hebatnya lagi serangan-serangan itu dibangun melalui kerjasama antar pemain yang ciamik.

Chelsea sendiri sebelumya pernah disebut tak memiliki permainan yang atraktif. Namun kini di tangan Graham Potter, fans The Blues tampaknya akan sering terhibur melihat permainan cantik Kai Havertz dkk.

3 dari 6 halaman

Lini Serang Agak Mengkhawatirkan

Permainan Chelsea memang ciamik dan menghibur. Akan tetapi ada satu hal yang agak mengkhawatirkan.

Permainan mereka tak bisa dipungkasi menjadi sebuah gol. Hal ini tentu berkaitan dengan performa Pierre-Emerick Aubameyang plus Armando Broja.

Aubameyang memang memiliki pergerakan tanpa bola yang oke. Tapi ada setidaknya dua peluang yang didapat oleh pemain Gabon ini yang harusnya bisa berbuah gol.

Sementara itu Broja memang masuk saat laga tersisa sekitar 15 menit saja. Namun ia tak menawarkan apa pun dalam permainan Chelsea.

Chelsea kabarnya mencari striker baru. Jika melihat permainan kedua penyerang itu di laga lawan Salzburg, The Blues memang sudah membuat keputusan yang tepat dan mungkin saja akan makin ngotot untuk bisa mendatangkan striker baru pada Januari 2023 nanti.

4 dari 6 halaman

Tumbangnya Rekor Kandang Salzburg

Tumbangnya Rekor Kandang Salzburg

Bek kiri Salzburg, Maximillian Woeber berduel udara dengan penyerang sayap Chelsea, Christian Pulisic pada pekan ke-5 Grup E Liga Champions 2022/2023, Selasa (25/10/2022) malam WIB. (c) AP Photo

RB Salzburg adalah tim kuat. Mereka memiliki rekor bagus saat bermain di Red Bull Arena.

Sebelum menjamu Chelsea, mereka tak terkalahkan dalam 40 laga kandangnya! Mereka terakhir kali tumbang di kandang sendiri pada Februari 2021 silam.

Saat itu mereka bermain melawan Villareal di ajang Liga Europa. Sang tamu menang 0-2 atas tuan rumah Salzburg.

Sebelumnya tim-tim macam Sevilla, Bayern Munchen, dan AC Milan sudah mencoba meraih kemenangan di Red Bull Arena, tapi gagal. Jadi jelas hasil yang didapat oleh chelsea ini layak mendapat apresiasi lebih.

5 dari 6 halaman

Recovery Jempolan Chelsea

Recovery Jempolan Chelsea

Gelandang Chelsea, Mateo Kovacic merayakan golnya ke gawang Salzburg pada pekan ke-5 Grup E Liga Champions 2022/2023, Selasa (25/10/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Chelsea membuka perjalanan mereka di Liga Champions musim 2022/2023 ini dengan ambyar. Mereka langsung kalah dengan skor 1-0 saat bertamu ke markas dinamo Zagreb.

Chelsea kemudian gagal bangkit di laga berikutnya. Berhadapan dengan Salzburg di Stamford Bridge, mereka cuma bisa bermain imbang 1-1.

Namun setelah itu mereka benar-benar bisa bangkit dan memetik tiga kemenangan beruntun. Alhasil sekarang Chelsea mengamankan tiket ke babak 16 besar Liga Champions.

Mereka juga berpotensi jadi juara Grup E. Pujian pun layak dialamatkan pada Graham Potter yang mampu membuat Chelsea bangkit meski dalam kondisi yang kurang ideal.