Eks Dortmund Ini Klaim Ia Bisa Lebih Sukses dari Mohamed Salah
Dimas Ardi Prasetya | 1 Juli 2020 17:46
Bola.net - Eks penyerang Borussia Dortmund asal Mesir Mohamed Zidan mengklaim ia bisa lebih sukses ketimbang Mohamed Salah, jika saja ia memiliki komitmen yang sama kuatnya dan juga tak terkendala cedera.
Salah pernah gagal di Chelsea. Ia juga tampil tak terlalu istimewa kala membela Fiorentina dan AS Roma.
Namun nama Salah langsung meroket begitu ia memperkuat Liverpool. Di musim perdananya bersama The Reds, ia sukses memecahkan banyak rekor dan menjadi top skor liga.
Salah kemudian sukses membawa Liverpool jadi juara Liga Champions untuk pertama kalinya sejak tahun 2005 silam. Ia juga membawa The Reds meraih gelar UEFA Super Cup plus Piala Dunia Antarklub.
Prestasinya berlanjut ke musim ini. Salah sukses membawa Liverpool jadi juara liga untuk pertama kalinya sejak tahun 1990 silam.
Pengakuan Zidan
Sebelumnya di awal tahun 2020 ini, Mohamed Zidan pernah mengaku bahwa Jurgen Klopp menyebutnya sebagai pemain yang lebih baik dari Mohamed Salah. Akan tetapi level profesionalismya keduanya tak berada di level yang sama.
“Klopp memberi tahu saya bahwa saya lebih baik daripada Salah 100 kali, tetapi saya harus lebih profesional," ungkapnya pada ON Sport.
“Klopp berkata kepada saya bahwa saya memiliki bakat dan keterampilan yang hebat tetapi saya harus lebih berkonsentrasi. Jika saya melakukan ini, saya bisa menjadi salah satu pemain terbaik di dunia," klaim Zidan.
Klarifikasi Zidan
Kini Mohamed Zidan mengaku banyak orang salah paham soal komentarnya itu. Namun ia tetap mengatakan bahwa ia bisa saja meraih prestasi lebih baik ketimbang Mohamed Salah.
“Saya tidak mengatakan bahwa saya lebih baik daripada Salah. Saya mengatakan bahwa Klopp mengatakan kepada saya bahwa jika saya memiliki komitmen yang sama dengan dirinya [Salah], bahwa saya akan lebih baik daripada saya sebelumnya," ucapnya pada stasiun televisi Mesir, AlNahar.
“Saya akan mencapai lebih banyak. Mungkin lebih dari apa yang dicapai Salah, jika saya memiliki komitmen dan konsentrasi yang sama di dalam dan di luar lapangan," klaim Zidan.
"Saya memiliki banyak operasi di lutut dan punggung saya, dan itu sangat mempengaruhi saya," tambah Zidan.
Mohamed Zidan pernah memperkuat Borussia Dortmund dari tahun 2008 hingga 2012. Sementara itu Mohamed Salah baru pindah ke Eropa pada tahun 2012 ke klub Basel.
(AlNahar)
Baca Juga:
- Bagaimana Rasanya Bantu Liverpool Juara Setelah Puasa 30 Tahun, Mohamed Salah?
- Gelar Sudah jadi Milik Liverpool, Bagaimana Persaingan Top Skor Premier League?
- Pulisic Berpotensi Jadi Sehebat Mane, Sterling, dan Salah
- Liverpool Juara, Ini Performa Terbaik Tiap Pemain The Reds di Premier League 2019-20
- Ranking Para Pemain Liverpool Musim ini, dari Pemain Terbaik Sampai 'Maskot'
- Meski Liverpool Sudah Juara, Salah dan Mane Diklaim Bakal Terus Minta Dimainkan, Apa Alasannya?
- Ini 15 Kata-Kata Inpiratif Mohamed Salah, Penyerang Terbaik Liverpool
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liverpool Akan Terus Tancap Gas Demi Meraih Hal-Hal yang Lebih Besar
Liga Inggris 30 Juni 2020, 21:34 -
Pindah ke Chelsea, Timo Werner Menolak Disebut Mata Duitan
Bundesliga 30 Juni 2020, 21:30
LATEST UPDATE
-
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01 -
Manchester United Lagi Proses Transfer Striker Tajam Ligue 1 Ini
Liga Inggris 21 Maret 2025, 21:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39