Der Klassiker: 5 Hal yang Perlu Diketahui dari Duel Borussia Dortmund vs Bayern Munchen

Asad Arifin | 25 Mei 2020 09:45

Fans Kecil Borussia Dortmund dan Bayern Munchen menonton pertandingan Der Klassiker (c) Bundesliga

Bola.net - Der Klassiker bakal membuat panas persaingan Bundesliga di pekan ke-28. Laga antara Borussia Dortmund melawan Bayern Munchen bakal digelar pada Selasa (26/5/2020) malam WIB.

Der Klassiker sejak lama dikenal sebagai salah satu laga paling seru di Jerman. Bayern Munchen yang punya dominasi kuat berjumpa dengan Dortmund yang terus berupaya memberi tantangan.

Laga Der Klassiker di pekan ke-28 mungkin akan terasa berbeda. Sebab, Signal Induna Park dipastikan bakal tertutup dari fans. Tidak akan ada atraksi heroik dari fans Dortmund untuk mendukung timnya.

Namun, Der Klassiker tetaplah Der Klassiker. Kedua tim diprediksi bakal memainkan laga panas. Sebab, mereka kini bersaing untuk gelar juara. Bayern Munchen berada di puncak klasemen dengan 61 poin, unggul empat poin dari Dortmund di posisi kedua.

Sebelum menikmati serunya Der Klassiker, Bolanet menyajikan 10 hal yang perlu diketahui tentang Dortmund dan Bayern Munchen di bawah ini:

Bayer Leverkusen Bangkit Spektakuler, Kalahkan Stuttgart 4-3 dan Tekan Bayern Munchen

Leverkusen, Bangkit atau Semakin Terpuruk?

1 dari 5 halaman

Rekor Pertemuan

Robert Lewandowski vs Paco Alcacer. (c) DFL

Di pentas Bundesliga, laga Der Klassiker sudah digelar 122 kali. Bayern Munchen untuk sementara unggul dengan 48 kemenangan atas Dortmund. Sedangkan, pihak Dortmund hanya meraih 26 kemenangan. 29 laga berakhir imbang.

Bayern Munchen mencetak 204 gol ke gawang Dortmund. Sedangkan, gawang Die Roten hanya kebobolan 122 gol atas Dortmund.

Secara keseluruhan, Bayern Munchen punya 59 kemenangan dari 125 laga Der Klassiker di semua kompetisi. Dortmund menang 33 laga dan 33 laga lainnya berakhir imbang.

Prediksi Stuttgart vs Bayer Leverkusen 17 Maret 2025

Bayern Munchen Tertahan, Persaingan Gelar Bundesliga Kian Sengit

2 dari 5 halaman

Persaingan Juara

Borussia Dortmund (c) AP Photo

Bayern Munchen dan Borussia Dortmund menjadi klub yang meraih juara Bundesliga dalam 10 musim terakhir. Bayern lebih dominan dengan meraih delapan gelar juara, sedangkan Dortmund punya dua gelar juara Bundesliga.

Bayern Munchen secara keseluruhan telah meraih 29 gelar Bundesliga dan Dortmund meraih delapan gelar.

Bayern Munchen Mengincar Mangsa Berikutnya

Saingi Barcelona, Bayern Munchen Juga Inginkan Jasa Neymar?

3 dari 5 halaman

Haaland vs Lewandowski

Penyerang Borussia Dortmund, Erling Haaland, merayakan golnya ke gawang Schalke 04 dalam laga Bundesliga hari Sabtu (16/5/2020). (c) AP Photo

Selain gelar juara, duel Erling Haaland vs Robert Lewandowski menjadi faktor mengapa Der Klasiker begitu penting. Keduanya mewakili generasi yang berbeda. Haaland baru berusia 19 tahun dan Lewandowski kini sudah 31 tahun.

Lewandowski untuk sementara telah mencetak 27 gol dan memimpin top skor Bundesliga. Haaland punya catatan yang tidak kalah bagus. Pemain asal Norwegia mencetak 10 gol hanya dari 10 laga di Bundesliga.

Prediksi Union Berlin vs Bayern Munchen 15 Maret 2025

Hasil Bundesliga: Bayern Munchen, Bayer Leverkusen, dan Borussia Dortmund Kalah di Kandang!

4 dari 5 halaman

10 Kartu Kuning

Stefan Effenberg (c) 11 Freunde

Pada Der Klasiker edisi April 2001, laga berlaga dengan sangat panas. Wasit harus mengeluarkan 10 kartu kuning dari sakunya. Ini adalah catatan disiplin paling buruk dalam sejarah Bundesliga.

Saat itu, tiga pemain mendapat kartu merah yakni Bixente Lizarazu, Stefan Effenberg [Bayern Munchen], dan Evanilson [Dortmund]. Laga panas ini berakahir dengan skor imbang 1-1.

5 dari 5 halaman

Tentang Lewandowski

Robert Lewandowski (c) DFL

Robert Lewandowski selalu menjadi sorotan saat Der Klasiker digelar. Sebab, di masa lalu, Lewandowski pernah membela Dortmund. Pemain asal Polandia mencetak 103 gol dari 187 laga, termasuk lima gol ke gawang Dortmund.

Namun, Lewandowski menjadi mesin gol bagi Bayern. Dia telah mencetak 231 gol untuk Die Roten, 18 gol di antaranya ke gawang sang mantan klub.

Sumber: Bundesliga

Baca Ini Juga:

TAG TERKAIT