Lawan Thailand, Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Tak Gentar demi Sabet Emas
Anindhya Danartikanya | 2 Desember 2019 15:16
Bola.net - Indonesia bakal melawan Thailand di final bulu tangkis nomor beregu putri SEA Games 2019, Selasa (3/12/2019). Menyabet medali emas menjadi tantangan berat bagi Indonesia karena Thailand punya tunggal putri tangguh, Ratchanok Intanon.
Indonesia melenggang ke final setelah menekuk Singapura 3-1 di babak semifinal. Sementara itu, Thailand melaju ke partai puncak setelah mengalahkan Malaysia 3-0 juga di semifinal.
“Secara keseluruhan kami puas dengan penampilan hari ini. Hasil semifinal hari ini hanya meleset di tunggal putri. Setelah bagus di gim pertama, Fitri mengulang kesalahan seperti kemarin. Untungnya ada Fadia/Ribka yang memiliki semangat untuk merebut pertandingan,” kata Eddy Prayitno, manajer tim bulu tangkis Indonesia, via PBSI.
Perjalanan Menuju Final
Indonesia mendapat poin pertama dari Gregoria Mariska Tunjung yang membekuk Yeo Jia Min dua gim langsung 21-15, 23-21. Selanjutnya poin kedua disumbangkan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Apriyani Rahayu yang membekuk Jin Yujia/Nur Insyirah Khan dengan skor telak 21-8, 21-8.
Sayang, setelah unggul 2-0, Fitriani yang turun di partai ketiga kehilangan poin. Ia kalah dari Jaslyn Hooi Yue Yann melalui rubber game 21-13, 16-21, 16-21.
Kemenangan Merah Putih akhirnya berhasil dipastikan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto. Fadia/Ribka membawa Indonesia unggul 3-1, dengan mengalahkan Shinta Mulia Sari/Crystal Wong Jia Ying, 21-15, 21-19.
Berharap Poin dari Ganda
Berhadapan dengan Thailand di final, Eddy mengatakan punya peluang 50:50 untuk menyabet medali emas. Ratchanok Intanon memang menjadi tantangan tersendiri buat Indonesia. Namun, Eddy optimistis Srikandi Indonesia bisa mengatasi tantangan dari Thailand.
“Peluangnya tetap 50-50, karena Thailand punya Ratchanok Intanon. Tapi tetap berpeluang. Kami berharap ada poin dari ganda pertama dan kedua, serta dari Gregoria Mariska di tunggal pertama. Tim harus kembali fokus dan bersiap, semoga besok bisa maksimal,” ujarnya.
Babak final beregu putri akan berlangsung Selasa (3/12/2019) di Muntinlupa Sports Complex, Filipina, mulai pukul 10.00 waktu setempat atau 09.00 WIB.
Disadur dari: Bolacom/Penulis: Yus Mei Sawitri/Editor: Aning Jati/Dipublikasi: 2 Desember 2019
Baca Juga:
- Patah Jari, Tiara Andini Sabet Perak MTB di SEA Games 2019
- Eko Yuli Irawan Sabet Emas Angkat Besi di SEA Games 2019
- Cedera, Harris Horatius Rebut Perak Wushu di SEA Games 2019
- Indonesia Rebut Dua Emas Cabor Menembak di SEA Games 2019
- Susunan Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia vs Thailand di Semifinal SEA Games 2019
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Indonesia Ungguli Thailand Lewat Kemenangan Jonatan Christie
Bulu Tangkis 2 Desember 2019, 16:04 -
Lawan Thailand, Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Tak Gentar demi Sabet Emas
Bulu Tangkis 2 Desember 2019, 15:16 -
Susunan Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia vs Thailand di Semifinal SEA Games 2019
Bulu Tangkis 2 Desember 2019, 12:27 -
Tim Bulu Tangkis Beregu Putri ke Final SEA Games 2019 usai Bekuk Singapura
Bulu Tangkis 2 Desember 2019, 11:28
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41 -
Pesan Penyemangat Mees Hilgers Untuk Timnas Indonesia Usai Dihajar Australia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 04:32 -
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30 -
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39