Sentil Kaum Gay, Presiden Klub Ini Kena Batunya

Editor Bolanet | 28 Januari 2016 12:22
Sentil Kaum Gay, Presiden Klub Ini Kena Batunya
Zdravko Mamic (c) AFP
- Mulutmu harimaumu. Itulah pepatah yang agaknya pas untuk menggambarkan kejadian yang belum lama ini menimpa Zdravko Mamic, presiden klub Dinamo Zagreb, yang juga dikenal sebagai salah satu sosok paling berpengaruh dalam sepakbola Kroasia.


Dalam zaman yang sudah mulai terbuka dengan berbagai macam perbedaan, termasuk di antaranya orientasi seksual seperti saat ini, Mamic memancing kontroversi dengan membuat komentar pedas mengenai kaum gay.


Sebagaimana dilansir oleh Marca, pada 2010 ia sempat berkata: Kaum homoseksual tak seharusnya bermain untuk timnas Krosaia, dan mereka hanya boleh bekerja di bidang lain seperti penari balet, penulis, atau jurnalis.


Pernyataan ini lantas membuat Mamic diseret ke pengadilan. Dalam sidang pertama, ia dinyatakan tak bersalah karena apa yang ia katakan tidak dianggap mendiskriminasi kaum tertentu.


Namun dalam sidang kedua yang digelar belum lama ini, di mana pengadilan meninjau ulang kasus Mamic dengan berbekal aturan-aturan baru yang ada di Eropa, sang presiden dinyatakan bersalah dan diminta meminta maaf di hadapan publik.


Keputusan ini kabarnya disambut dengan gegap gempita oleh organisasi hak asasi manusia dan asosiasi gay yang ada di Kroasia. [initial]


 (mar/rer)