Presiden Bayern Munich Terancam Dijebloskan ke Penjara
Editor Bolanet | 10 Juli 2013 12:20
Jaksa penuntut di Munich memulai penyelidikan kepada Hoeness beberapa bulan setelah dirinya mengakui memiliki rekening rahasia di Swiss yang berisi uang sekitar 20 juta euro dan sudah digunakan lebih dari 10 tahun.
Meskipun demikian, pengakuan yang dibuatnya dipastikan tak akan membuatnya mendapat keringanan hukuman. Hoeness tetap akan diproses menurut hukum yang berlaku di Jerman.
Diperkirakan dalam beberapa minggu ke depan pihak jaksa penuntut akan secara resmi mengajukan gugatan kepada Hoeness di pengadilan Munich. [initial] (bild/pra)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bayern Prioritaskan Gotze Ketimbang Neymar
Liga Eropa Lain 30 Mei 2013, 12:10 -
Hoeness: Bayern Jalani Musim Yang Gila
Liga Champions 28 Mei 2013, 11:11 -
Kedatangan Guardiola Ciptakan Masalah di Bayern
Liga Eropa Lain 19 April 2013, 16:10 -
'Barca 4-0 Bayern Takkan Terulang'
Liga Champions 18 April 2013, 07:30 -
'Barca Adalah Lawan Terberat Bayern'
Liga Champions 16 April 2013, 21:39
LATEST UPDATE
-
Belajar dari Kekalahan, Ini Solusi Pertahanan Timnas Indonesia vs Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:19 -
3 Pemain Bahrain yang Bisa Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:06 -
Pujian Setinggi Langit Bos Inggris untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 21:16 -
Cedera Tidak Parah, Alisson Becker Siap Perkuat Liverpool Setelah Jeda
Liga Inggris 22 Maret 2025, 21:00 -
Diincar MU, Striker Eintracht Frankfurt Itu Siap Pindah Klub
Liga Inggris 22 Maret 2025, 20:28 -
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39