Perdana Menteri Ikut Campur, Salah Batal Jalani Wajib Militer

Editor Bolanet | 21 Juli 2014 11:31
Perdana Menteri Ikut Campur, Salah Batal Jalani Wajib Militer
Mohamed Salah (c) CFC
- Sayap , Mohamed Salah akhirnya dipastikan batal mengikuti wajib militer di negaranya setelah Perdana Menteri Mesir, Ibrahim Ahlab mengizinkan sang pemain untuk tak mengikuti kewajiban tersebut.

Sebelumnya pemain 22 tahun tersebut bakal dipaksa pulang ke kampung halamannya di Mesir untuk menjalani wajib militer, berdasarkan pada aturan yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan Mesir.

Namun dilansir Kingfut, Mahlab telah menggelar pertemuan dengan pelatih Timnas Mesir, Shawky Gharib dan Menteri Pendidikan Tinggi Mesir. Usai rapat tersebut, Mahlab memutuskan mengizinkan Salah untuk tak menjalani wajib militer.

Mahlab disebut mengambil keputusan tersebut karena menilai memulangkan Salah untuk mengikuti wajib militer bisa menjadi 'ancaman' bagi sepakbola Mesir.

Salah bergabung dengan Chelsea pertengahan musim lalu dan kini tengah menjalani persiapan pra-musim bersama The Blues yang rencananya digelar di Austria pekan ini. [initial]

 (kf/pra)