Mengenal e-sports: Beberapa Roles Penting dalam Dota 2

Richard Andreas | 29 September 2018 13:30
Mengenal e-sports: Beberapa Roles Penting dalam Dota 2
Dota 2. (c) dota2.com

- Electronic Sports alias e-sports mulai dikenal awam dalam beberapa tahun terakhir. Pada dasarnya e-sports adalah gim yang layak dianggap sebagai olahraga karena memenuhi beberapa kriteria yang dibutuhkan untuk membentuk olahraga yang kompetitif. Meski banyak orang yang meremehkan e-sports, tetapi beberapa gim yang dianggap bagian dari kategori e-sports memang tidak mudah dimainkan dan menyajikan aura kompetitif yang dibutuhkan.

Beberapa gim terkenal yang pada umumnya diperlombakan dalam kategori e-sports adalah Dota 2, League of Legends (LoL), CS:GO, Starcraft II, Heroes of the Storm, Overwatch, Fortnite, PES 2019, FIFA 19 dan masih banyak lagi. Termasuk mobile gaming seperti Arena of Valor (AoV) dan Mobile Legends.

Advertisement

Salah satu gim e-sports yang paling populer adalah Dota 2. Betapa tidak, menukil esportsearnings.com, Dota 2 terdiri dari sekitar 2590 pemain aktif yang bermain dalam 971 turnamen. Tak tanggung-tanggung, Dota 2 merupakan gim yang menjanjikan jumlah hadiah terbesar, yakni sebesar $169,676,366 atau Rp2,528,686,889,204.

Kompetisi terbesar Dota 2 berjuluk The International yang dihelat setahun sekali selalu melibatkan atlet-atlet dan tim-tim terbaik dari seluruh dunia. Terakhir, di TI 2018, OG berhasil menjadi juara.

Bolaneters mungkin masih belum memahami kenapa Dota 2 layak disebut sebagai olahraga? Silakan ikuti ulasan di bawah ini:

1 dari 4 halaman

Dota 2 dan Sepak Bola

Dota 2 dan Sepak Bola

Tim OG yang berhasil menjuarai The International 2018. (c) dota2.com

Dota 2 adalah gim berjenis Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) yang dikembangkan oleh Valve Corporation. Sama seperti sepak bola, Dota 2 juga dimainkan oleh dua tim yang memiliki perannya masing-masing. Bedanya, jika sepak bola 11 vs 11, Dota 2 cukup 5 vs 5.

Pula, seperti sepak bola, terdapat beberapa peran penting di Dota 2. Kalau di sepak bola ada posisi kiper, bek, gelandang dan striker (serta peran yang berbeda-beda, Dota 2 jauh lebih rumit. Menukil dota2.gamepedia.com, terdapat setidaknya sembilan official roles dan lima unofficial roles dalam Dota 2. Berikut penjelasannya:

2 dari 4 halaman

Official Roles

Official Roles

Heroes di Dota 2. (c) reddit.com

1. Carry

Hero dengan tipe carry terbilang hero terpenting dalam satu tim. Satu hero carry bisa semakin kuat seiring permainan berlangsung. Nama carry berarti hero ini awalnya sangat lemah dan harus di-'carried' oleh timnya sampai late game. Namun begitu, seorang carry berhasil mencapai kekuatan terbaiknya, dia berubah menjadi sangat kuat dan membawa timnya meraih kemenangan.

Carry terbagi dalam tiga jenis. Strength Carries, Agility Carries dan Intelligence carries. Hero seperti Alchemist, Dragon Knight, Wraith King, dan Lifestealer termasuk dalam strength carries. Agility Carries terwakili oleh Luna, Faceless Void, serta Phantom Assassin. Sementara itu, Intelligence carries adalah hero-hero seperti Storm Spirit, Nature's Prophet, dan Outworld Devourer.

2. Support

Support adalah jenis hero yang tujuannya untuk menjaga rekan setimnya tetap hidup dan memberi mereka kesempatan untuk mendapatkan lebih banyak gold dan experience. Pada umumnya support sangat penting membantu timnya dengan kemampuan khusus seperti healing spells atau kemampuan yang men-disable lawan.

Pada umumnya hero support berpasangan dengan hero carry dalam satu tim di awal gim. Hal ini karena carry pada umumnya cukup lemah di awal gim dan support adalah hero yang cukup kuat di awal gim.

3. Nuker

Nuker adalah hero yang memberikan dampak spell atau magical yang terkuat dan tercepat. Hero tipe nuker pada umumnya memiliki skill single-target spells atau area-of-effect. Pada dasarnya, skill nuker bisa menjangkau banyak hero lawan, tergantung dari range skill mereka.

Nuker bisa menguntungkan dalam pertarungan tim karena damage-per-second yang tinggi karena mereka bisa menyerang beberapa hero lawan di saat yang sama. Nukers yang memiliki kemampuan area of effects juga bisa membongkar creep dengan lebih efisien.

4. Disabler

Hero yang termasuk dalam kategori disabler pada umumnya lebih fokus untuk melakukan crowd control daripada fokus bermain single target atau area. Hero disabler juga berperan penting membantu hero carry di awal gim. Hero-hero disabler pada umumnya mobilitasnya cukup lambat yang memberi lawan waktu untuk bereaksi.

5. Jungler

Jungler adalah hero yang sanggup meraup banyak gold dan menaikkan level dengan lebih cepat di awal gim. Hero-hero ini bisa mengincar neutral creep di jungle yang pada umumnya relatif aman karena hero-hero lawan fokus mempertahankan lane-nya masing-masing.

Hero tipe jungler biasanya bisa bergerak bebas di map dan berusaha meningkatkan level secepat mungkin. Keberadaan hero macam ini membuat timnya bisa bermain dalam dua solo lane, yang membuat level hero setiap pemain bisa meningkat lebih cepat.

6. Durable

Durable atau biasa disebut tank adalah hero yang memiliki potensi untuk menahan sejumlah besar serangan lawan. Hero-hero seperti ini memiliki HP yang tinggi dan mempunyai atribut health regeneration, armor, atau magic resistance.

Hero-hero seperti ini pada umumnya memiliki kemampuan untuk mengurangi dampak serangan hero lawan, menghindari dampak serangan sepenuhnya, atau menonaktifkan penyerang. Hero tank pada umumnya memiliki atribut kekuatan yang besar, juga mampu menambah HP. Hero-hero seperti ini biasanya memiliki satu atau lebih kemampuan yang terus meningkat saat mereka sulit dibunuh.

7. Escape

Heroes Escape pada umumnya memiliki satu atau lebih mekanisme untuk kabur dari serangan lawan dan bisa mengubah posisi mereka dalam pertarungan tim atau gank. Pada umumnya hero-hero escape bermain sendiri di solo lane atau 'suicide lane' karena mereka bisa menghindari situasi yang buruk.

Mekanisme kabur yang mereka miliki pada umumnya terdiri dari speed buffs, invisibility, teleportation (seperti blinking), dan evasion. Beberapa hero carry juga memiliki mekanisme kabur seperti ini.

8. Pusher

Pusher adalah hero yang fokus untuk menjatuhkan tower lawan sesegera mungkin, dengan demikian timnya bisa mengontrol map permainan. Jika mereka berhasil pada umumnya hero ini langsung mengejar hero carry lawan dan mendorong mereka dari area farming.

Pada umumnya mereka memilii kemampuan yang menghalangi aliran creep lawan, melukai beberapa creep atau hero lawan sekaligus, mendatangkan minions, atau kemampuan kuat untuk menghancurkan tower lawan.

9. Initiator

Initiator adalah hero yang bisa memulai pertarungan tim atau gank dengan cukup aman. Hero-hero seperti ini pada umumnya memiliki serangan area yang kuat dan/atau memengaruhi posisi tim lawan.

Di akhir permainan, hero-hero seperti ini sangat penting untuk menentukan kemenangan tim. Sebab hero initiator yang bagus bisa membantu timnya memenangkan battle-gank yang mengawali kemenangan tim.

3 dari 4 halaman

Unofficial Roles

Unofficial Roles

Hero Dota 2. (c) dota2.com

1. Hard Carry

Frasa 'Hard Carry' merujuk pada tipe hero carry yang pada umumnya bergantung pada perolehan item untuk bermain efektif. Hero ini kebalikan dari carry yang memiliki kemampuan untuk melukai lawan dengan signifikan dan hero ini tak perlu banyak gold untuk tampil berbahaya.

Hard carry pada umumnya dilengkapi dengan kemampuan yang sangat bergantung pada item-item mereka, yang berarti kemampuan mereka akan melemah jika tidak farming dan meraup gold sebanyak mungkin untuk membeli item-item yang dibutuhkan.

2. Semi-Carry

Sama seperti hard carry, hero semi-carry adalah ahlinya membunuh hero lawan. Meski demikian, hero semi-carry tak harus farming terus menerus untuk mencapai kemampuan tertinggi mereka. Pada umumnya hero ini menjelajah middle lane untuk meningkatkan level secepat mungkin.

Hero seperti ini sering mendominasi saat mid-game, sebelum hero carry timnya atau tim lawan melewati kemampuan mereka di late-game.

3. Ganker

Ganker adalah hero yang memiliki kemampuan crowd control yang lebih lama dan/atau mampu memberikan pukulan yang menyakitkan di early dan mid-game. Hero-hero ganker pada umumnya memiliki mobilitas yang bagus dan mengandalkan gabungan damage physical dan magical untuk mengalahkan lawan.

Tujuan hero ganker adalah untuk menguntungkan timnya di early game dengan secepat mungkin membunuh hero-hero penting lawan. Hero ganker pada umumnya juga nyaris sama dengan semi-carry.

4. Roamer

Roamer selalu men-support hero lain. Tujuan utama roamers adalah untuk mengontrol map secepat mungkin di awal gim dengan menangkal, mengeroyok dan memelajari lokaso hero lawan yang tersembunyi. Mereka juga berperan penting untuk memancing creep lawan.

5. Offlaner

Offlaner mungkin salah satu peran yang paling berbahaya namun paling menguntungkan jika berhasil dilakukan dengan baik. Hero-hero offlaner pada umumnya memiliki kemampuan tinggi untuk bertarung sendiri dalam suicide-lane.

Hero-hero offlaner juga harus memiliki kemampuan escape yang sangat baik, mampu farming dengan baik, mampu bertahan hidup di early-game dan tampil ekeftif di mid-game, dan mampu mengganggu hero carry lawan.

Dota 2 memang rumit dan memiliki tantangan tersendiri. Kerja sama tim sangat penting, sama seperti sepak bola. Jadi bagaimana Bolaneters? Tertarik mendalami e-sports dan jadi pelopor atlet Dota 2 terbaik Indonesia?

4 dari 4 halaman

Berita Video

Lebih Dekat Dengan Caster E-Sports Indonesia

TAG TERKAIT