Kelas! Ronaldo dan Buffon Hibur Dua Anak Kecil yang Selamat dari Gempa di Albania

Gia Yuda Pradana | 7 Desember 2019 20:20
Kelas! Ronaldo dan Buffon Hibur Dua Anak Kecil yang Selamat dari Gempa di Albania
Dua Pemain Juventus, Cristiano Ronaldo dan Gianluigi Buffon, berpose dengan korban selamat dari gempa Albania di Roma pada hari Jumat (6/12/2019) waktu setempat. (c) AP Photo

Bola.net - Albania sempat diguncang gempa bumi dengan kekuatan yang cukup keras hari Selasa (26/11/2019). Dari beberapa laporan, diketahui bahwa bencana itu memakan sedikitnya 2000 korban jiwa.

Ada dua anak yang berhasil lolos dari bencana tersebut, Aurel Lala (7) dan Alesio Cakoni (10). Keduanya dengan berani melompat dari balkon yang ditempati keluatganya guna menghindari reruntuhan gedung di Thumane.

Advertisement

Sayang, keluarganya tidak seberuntung mereka. Aurel harus kehilangan saudari serta neneknya, sementara Alesio juga harus merelakan saudari serta ayahnya.

Kedua anak tersebut kemudian dikunjungi oleh Perdana Menteri Albania, Edi Rama. Dari situlah, Edi Rama jadi tahu bahwa keduanya mengidolakan dua pemain Bianconeri, Cristiano Ronaldo dan Gianluigi Buffon.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Ronaldo dan Buffon Menghibur

Pada hari Jumat (6/12/2019) waktu setempat, Edi Rama kemudian mengabulkan permintaan Aurel dan Alesio. Keduanya dipertemukan dengan Ronaldo dan Buffon di ibukota Italia, Roma.

Kebetulan, keduanya sedang berada di kota Roma. Seperti yang diketahui, Juventus sedang menjalani persiapan guna menghadapi Lazio dalam laga lanjutan Serie A hari Minggu (8/12/2019).

Baik Aurel dan Alesio mendapatkan jersey bertanda tangan dari idolanya tersebut. Tidak hanya itu, mereka juga saling tos dan mengambil foto bersama Buffon dan Ronaldo.

Keberuntungan lainnya didapatkan oleh Alesio. Dari Rama, ia mendapatkan seragam AC Milan lengkap dengan tanda tangan kiper andalannya, Gianluigi Donnarumma.

2 dari 2 halaman

Dampak Gempa di Albania

Gempa yang terjadi di Albania tidak hanya memakan korban jiwa. Selain itu, diperkirakan sekitar 12 ribu orang harus menjadi tunawisma karena tempat tinggalnya luluh lantak dihancurkan gempa.

Komisi Eropa sendiri sudah turun tangan untuk memberi bantuan. Dana sekitar 15 juta euro telah dikucurkan guna membantu Albania agar bisa bangkit dari bencana gempa bumi terbesar setelah 40 tahun itu.

Dampak yang paling berat terlihat di Ibukota Albania, Tirana. Dilansir dari Washington Post, Albania sudah mencanangkan kegiatan rekonstruksi di area bencana pada tahun 2020 mendatang.

(Washington Post)