Cita-Cita Terpendam Ellyas Pical, Ingin Punya Sekolah Tinju Sendiri
Iwan Tantomi | 15 Agustus 2018 17:39
- Sebagaimana diketahui, torch relay Asian Games 2018 menghadirkan banyak kejutan, di samping sambutan meriah dari masyarakat di berbagai daerah di Indonesia. Salah satunya adalah keterlibatan atlet legendaris Indonesia sebagai pembawa obor dalam torch relay Asian Games 2018. Bukan hanya satu, melainkan ada tujuh atlet veteran nasional sekaligus.
Ketujuh atlet tersebut, antara lain Ellyas Pical (tinju), Nico Thomas (tinju), Pascal Wilmar (bola voli), Abdul Rozak (taekwondo), Sutiyono (balap sepeda), Tati Sumirah (bulutangkis), dan Alexander Pulalo (sepak bola). Mereka dilibatkan oleh Grab selaku official mobile platform partner bukan saja untuk memeriahkan acara kirab, tetapi juga menggelorakan program #KemenanganItuDekat.
Program tersebut untuk menyebarkan semangat kemenangan ke semua lapisan masyarakat, termasuk dengan menghadirkan para atlet legendaris agar semua pihak dapat termotivasi. Selain itu progam #KemenanganItuDekat juga untuk mewujudkan impian para atlet legendaris yang tertunda, terutama dalam mencetak generasi atlet muda berprestasi.
Setidaknyanya hal itulah yang ingin diwujudkan oleh Ellyas Pical. Salah satu legenda tinju yang pernah mengharumkan nama bangsa tersebut bercita-cita punya sekolah tinju sendiri. “Cita-cita saya punya sekolah tinju sendiri, supaya saya bisa mendidik anak-anak kecil menjadi petinju, menjadi juara dunia,” ungkap juara tinju IBF kelas Bantam Junior pada 1985-1989 tersebut.
Alasan Ellyas Pical pun bukan tanpa sebab. Dari lubuk hatinya, ia masih ingin menjadi atlet. Hanya peraturan membuat usianya yang kini 40 tahun, tak bisa jadi atlet lagi. Sementara alasannya ingin melatih anak-anak untuk menjadi petinju, sebetulnya lebih kepada pengalaman yang pernah dialaminya. Ia pun mengungkapkannya lewat #CeritaKemenangan yang dialaminya.
“Buat saya tinju adalah segalanya, saya mulai latihan dari umur saya 13 tahun. Om melihat saya karena saya selalu bandel di jalanan. Om suruh saya, ‘Eh kamu harus jadi petinju, mari sini saya latih kamu, sampai kamu betul-betul jadi petinju.’ Ya saya mulai jadi petinju,” kata Ellyas Pical.
Ellyas Pical juga ingat momen dirinya mendapatkan kemenangan pertama, hingga begitu haru karena bisa mengharumkan Indonesia.
“Juara yang saya ingat juara IBF pertama melawan Ju-do Chun, saya menjadi juara dunia, ronde ke delapan saya pukul KO. Itu saya rasa bangga, bisa menjadi juara dunia, mengharumkan nama bangsa dan Negara,” ungkap Ellyas Pical.
Apa yang dicita-citakan oleh Ellyas Pical, yaitu memiliki sekolah tinju sendiri dapat dibantu lewat program #KemenanganItuDekat. Hal ini karena Grab mengapresiasi satu tagar #KemenanganItuDekat yang digunakan di media sosial, seperti Instagram dan Twitter, senilai Rp5000,-. Donasi yang terkumpul lantas akan disalurkan ke tujuh atlet legendaris nasional, agar mereka bisa mewujudkan mimpi kemenangannya, termasuk Ellyas Pical.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pemain Asing Persija Bela Nepal di Asian Games 2018
Tim Nasional 14 Agustus 2018, 19:17 -
Palestina Bakal Jadi Lawan Kuat Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 14 Agustus 2018, 19:10 -
Singgahi Bogor, Torch Relay Asian Games 2018 Tinggalkan Kenangan Berkesan
Bolatainment 14 Agustus 2018, 18:42 -
Skuat Timnas U-23 Dilarang Makan Daging dan Ikan Berlebihan
Tim Nasional 14 Agustus 2018, 18:21
LATEST UPDATE
-
Franck Ribery Masih Merasa Ballon d'Or 2013 Miliknya
Liga Champions 23 Maret 2025, 05:32 -
Cristiano Ronaldo Tak Masalah Rasmus Hojlund Tiru Selebrasinya
Piala Eropa 23 Maret 2025, 05:02 -
Barcelona Pernah Tolak Rekrut Julian Alvarez Seharga 22 Juta Euro
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 04:32 -
Rashford dan Foden Tak Punya Banyak Kesempatan Lagi di Timnas Inggris
Piala Eropa 23 Maret 2025, 04:15 -
Timnas Inggris Ingin Tampil dengan Gaya Premier League? Jangan Naif, Tuchel!
Piala Dunia 23 Maret 2025, 03:45 -
Barcelona Pertimbangkan Ademola Lookman sebagai Alternatif di Lini Serang
Liga Spanyol 23 Maret 2025, 03:32 -
Tuchel Evaluasi Kemenangan Pertamanya: Inggris Butuh Peningkatan
Piala Dunia 23 Maret 2025, 03:15 -
Juventus Siap Pecat Thiago Motta, Igor Tudor Jadi Kandidat Utama Penggantinya
Liga Italia 23 Maret 2025, 03:03 -
Inter Milan Bidik Arda Guler Jika Gagal Gaet Nico Paz
Liga Italia 23 Maret 2025, 03:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39