10 Tahun Berlalu, Akhirnya Didier Drogba Penuhi Janji Swafoto dengan Mbappe
Yaumil Azis | 3 Desember 2019 11:33
Bola.net - Malam penghargaan Ballon d'Or 2019 dihiasi pemandangan selfie yang dilakukan eks Chelsea, Didier Drogba, dengan bintang PSG, Kylian Mbappe. Tepat 10 tahun setelah Drogba menolak ajakan berswafoto dari Mbappe.
10 tahun lalu, Mbappe bukanlah siapa-siapa. Ia masih berstatus sebagai bocah berumur 10 tahun yang belum menapakkan kakinya dalam sejarah sepak bola, alih-alih menarik perhatian seorang Drogba.
Darren Wells dari Mirror bercerita bahwa dulu, Drogba pernah berjanji kepada rekannya untuk berswafoto dengan Mbappe usai menjalani laga semifinal Liga Champions 2009. Laga itu sendiri digelar di markas Chelsea, Stamford Bridge.
Sayangnya, ia tidak menepati janji tersebut. Kegagalan the Blues lolos ke babak final, di mana mereka tersingkir karena aturan gol tandang, ditengarai sebagai akar permasalahannya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Drogba Menepati Janji
Kini Mbappe dikenal sebagai salah satu pemain muda paling berpotensi di dunia sepak bola. Saat masih berusia 19 tahun, ia sudah menghiasi karirnya dengan trofi Piala Dunia 2018 yang diraih bersama Timnas Prancis.
Tahun ini, ia masuk dalam daftar nominasi pemenang Ballon d'Or 2019. Dan saat diumumkan, ia ditempatkan di peringkat keenam. Pemenangnya sendiri adalah bintang Barcelona, Lionel Messi.
Pada malam penghargaan itulah, Drogba memenuhi janjinya terhadap Mbappe. Ia melakukan swafoto dengan Mbappe di atas panggung dengan latar hadirin acara tersebut.
Kekalahan Kontroversial Chelsea
Kekalahan Chelsea di babak semifinal Liga Champions 2009 itu sendiri dibumbui dengan kontroversi. Ada empat klaim penalti dari para pemain Chelsea yang ditolak oleh wasit, Tom Henning Ovrebo.
Chelsea, pada saat itu, sudah unggul lebih dulu melalui gol spektakuler yang dicetak Michael Essien. Sayang kemenangan mereka dihancurkan oleh gol Andres Iniesta yang tercipta di masa injury time babak kedua.
Barcelona sendiri juga mendapatkan kerugian dalam laga tersebut. Sang bek, Eric Abidal, diganjar kartu merah karena melanggar Nicolas Anelka yang merupakan penyerang the Blues. Alhasil, mereka harus bermain dengan 10 orang.
Ovrebo mengakui kesalahannya di tahun 2018. "Itu bukan hari terbaik saya, namun kesalahan itu bisa dibuat oleh wasit, dan terkadang pemain atau pelatih. Tapi tidak, saya tak bisa membanggakan performa hari itu," ujarnya kepada Marca.
(Bleacher Report)
Baca Juga:
- Penuhi Janji, Maria Ozawa Akhirnya Tonton Lagi Laga Timnas Indonesia U-22
- Cantiknya Megan Young, Miss World 2013 Pembawa Bendera Indonesia di Pembukaan SEA Games 2019
- Meme-meme Lucu Sambut Pemecatan Unai Emery dari Arsenal
- Setelah Patung, Giliran Rumah Ibrahimovic yang Jadi Korban Vandalisme
- Waduh, Lionel Messi dan Virgil Van Dijk Dituding Ikut Perparah Pemanasan Global
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
West Ham Pecundangi Chelsea di Stamford Bridge
Galeri 2 Desember 2019, 12:51 -
Olivier Giroud Mengecewakan, Frank Lampard Siapkan Christian Pulisic jadi Penyerang
Liga Inggris 2 Desember 2019, 12:38 -
Susah Payah Bertahan, Chelsea Akhirnya Rasakan Dampak Embargo Transfer?
Liga Inggris 2 Desember 2019, 05:00 -
Frank Lampard Tidak Terkejut dengan Kekalahan Chelsea, Alasannya Kuat
Liga Inggris 2 Desember 2019, 04:00 -
Rahasia Frank Lampard di Chelsea: Tak Terlena Saat Menang, Tak Terkejut Ketika Kalah
Liga Inggris 2 Desember 2019, 02:00
LATEST UPDATE
-
Nonton Live Streaming Australia vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:30 -
Nagelsmann Puji Spalletti, tapi Jerman Tak Gentar Hadapi Italia
Piala Dunia 20 Maret 2025, 14:54 -
Barcelona Pernah Ditawari Desire Doue Sebelum Gagal Dapatkan Nico Williams
Liga Spanyol 20 Maret 2025, 14:50 -
Perang di Ketinggian: Ekuador Siap Taklukkan Venezuela
Amerika Latin 20 Maret 2025, 14:39
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40