Pesepak Bola Dinilai Butuh Bantuan untuk Jaga Kesehatan Mental
Richard Andreas | 13 November 2018 11:40
Bola.net - - Mantan gelandang timnas Wales, David Cotterill mengatakan bahwa kesehatan mental pesepak bola profesional masih perlu lebih diperhatikan lagi. Dia menilai kesehatan mental sama pentingnya dengan kebugaran fisik seorang pemain.
Cotterill bicara dalam ajang International Player Care Conference soal perjuangannya melawan depresi. Dia menegaskan bahwa pesepak bola sebenarnya perlu dukungan besar untuk mengatasi tekanan internal dan eksternal.
Tak hanya itu, Cotterill juga bersaksi ada beberapa pelaih yang memperlakukan pemainnya sebagai alat, bukan sebagai manusia. Kondisi ini perlu diperhatikan lebih lanjut, sebab sepak bola adalah olahraga terbesar di dunia saat ini.
Cotterill merasa pesepak bola berhak tidak bermain jika merasa mentalnya tak kuat. Baca komentar selengkapnya di bawah ini:
Masih Kurang
Masalah mentalitas ini memang sudah menjadi perhatian klub dan pemain dalam beberapa tahun terakhir, namun Cotterill merasa perkembangan sejauh ini masih belum cukup. Dia yakin banyak pemain yang takut berbicara karena bisa mengancam posisinya dalam tim.
"Para pemain kesulitan membicarakannya dan meskipun semuanya telah menuju arah yang benar, saya merasa masih ada banyak hal yang perlu diperhatikan," ungkap Cotterill di Sky Sports.
"Khususnya dalam industri sepak bola, saya pikir banyak orang yang takut mengatakan isi pikirannya karena meraka tak mau membahayakan posisi mereka di dalam tim. Perlu ada lebih banyak bantuan, khususnya di level klub."
Konselor Mental
Oleh sebab itu, Cotterill merasa setiap klub wajib memliki konselor mental yang bisa membantu pemain dalam kesulitan. Tak hanya fisik yang perlu diperhatikan, masalah mental justru lebih sulit diatasi.
"Saya pikir perlu ada konselor di setiap klub mulai dari pemain akademi sampai tim utama. Namun tetap perlu menjaga kerahasiaan informasi dan memastikan masalah itu tak diketahui pelatih."
"Jika pemain mengatakan pada pelatih mereka: 'saya tak stabil secara mental untuk akhir pekan ini', maka pelatih tidak akan memainkannya pada hari Sabtu," tutupnya.
Berita Video
Berita video Timnas Indonesia perlu juga untuk mewaspadai aksi provokasi kiper Timor Leste, Fagio Pereira, saat bertemu pada laga kedua Piala AFF 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Selasa (13/11/2018).
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Soal Karius, Besiktas Justru Ingin Memilikinya Secara Permanen
Liga Inggris 12 November 2018, 23:29 -
Eks Arsenal: Wenger Memiliki Urusan yang Belum Selesai
Liga Inggris 12 November 2018, 22:55 -
Silva Klaim MU Sudah Tak Punya Kans untuk Jadi Juara EPL
Liga Inggris 12 November 2018, 22:26 -
Ribut Dengan Raheem Sterling, Juan Mata Disebut Lebay
Liga Inggris 12 November 2018, 22:00 -
Meski Bahagia, Eden Hazard Mengaku Mulai Lelah di Chelsea
Liga Inggris 12 November 2018, 21:40
LATEST UPDATE
-
Tepis Isu Bakal Cabut, Federico Chiesa Dipastikan Bakal Tetap di Liverpool
Liga Inggris 25 Maret 2025, 18:50 -
Kondisi Kian Membaik, Comenback Luke Shaw di MU Sudah di Depan Mata
Liga Inggris 25 Maret 2025, 18:39 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Bahrain Hari Ini 25 Maret 2025
Tim Nasional 25 Maret 2025, 18:30 -
Gak Jadi Dipulangin? Chelsea Bakal Tetap Permanenkan Jadon Sancho
Liga Inggris 25 Maret 2025, 18:24 -
Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Bahrain dari HP Kamu!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 18:01 -
Anak Pelatih Timnas Indonesia Masuk Radar Manchester United
Liga Inggris 25 Maret 2025, 17:51 -
Bersama Miliano Jonathans, Timnas Indonesia Bakal Punya Arjen Robben!
Tim Nasional 25 Maret 2025, 17:05 -
Depok, dari Sana Mengalir Darah Indonesia di Tubuh Miliano Jonathans
Tim Nasional 25 Maret 2025, 16:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Terbaik Dunia 2015 Versi Yaya Toure
Editorial 25 Maret 2025, 12:29 -
5 Pemain yang Bisa Jadi Penerus Ronaldo di Timnas Portugal
Editorial 25 Maret 2025, 11:53 -
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10