Modric Dijagokan Jadi Pengganti Ronaldo dan Messi Sebagai Pemain Terbaik FIFA

Richard Andreas | 4 September 2018 13:00
 Modric Dijagokan Jadi Pengganti Ronaldo dan Messi Sebagai Pemain Terbaik FIFA
Luka Modric (c) AFP

- Mantan kiper Manchester United, Peter Schmeichel menjagokan Luka Modric sebagai kandidat kuat peraih penghargaan pemain terbaik FIFA alias Best FIFA Men's Player musim ini. Dia percaya performa Modric sepanjang tahun memang impresif.

Adapun Senin (3/9) kemarin waktu setempat FIFA mengumumkan tiga kandidat pemain terbaik musim ini. Ketiganya adalah Cristiano Ronaldo, Mohamed Salah dan Luka Modric. Setelah sekian lama, Lionel Messi akhirnya tersingkir.

Advertisement

Tersingkirnya Messi memang menimbulkan perdebatan. Tetapi tak ada satu pun yang meragukan kelayakan Modric berada di daftar tersebut. Salah satunya Schmeichel.

Menurut Schmeichel, Modric memang menjalani musim yang hebat. Dia menjuarai Liga Champions dan menembus final Piala Dunia di tahun yang sama. Baca penjelasannya di bawah ini:

1 dari 3 halaman

Sejarah

Schmeichel meyakini Modric memenuhi setiap kemampuan yang harus dimiliki pemain hebat. Sejarah Modric juga luar biasa, dari pemain biasa yang diremehkan hingga jadi pemain sebesar sekarang.

Saya pikir demikian (peluang Modric meraih penghargaan). Satu-satunya alasan adalah Luka sangat bagus di setiap elemen yang menandai pemain bagus, jelas Schmeichel di express.

Pertama-tama, sejarahnya luar biasa. Cerita yang dia katakan dari masa ketika dia masih anak kecil dan apa yang dilakukan sepanjang karier sepak bolanya membuat dia sebagai pria yang menarik.

2 dari 3 halaman

Luar Biasa

Luar Biasa

Luka Modric (c) AP

Lebih lanjut, Schmeichel pun menegaskan kembali apa yang sudah diperbuat Modric selama Piala Dunia. Bersama timnas Kroasia, Modric berperan jadi pemimpin, jadi pencetak gol, jadi kreator gol, Modric adalah pemain luar biasa selama Piala Dunia.

Apa yang dia lakukan di Piala Dunia bersama rekan setimnya dalam menciptakan hasil yang hebat untuk Kroasia memang luar biasa.

Dia mencetak gol, dia merancang gol, dia berjuang. Dia adalah pemain luar biasa selama periode itu, pungkasnya. (exp/dre)